Pendidikan seorang anak tidaklah cukup hanya pendidikan akademik namun juga non akademik. Salah satunya pendidikan karakter yang akan membentuk mental dan karakter seseorang. Demikian halnya dengan prestasi, tidaklah sekedar diukur dari nilai akademik yang diperolehnya namun karakter baik yang dimiliki seorang anak juga merupakan prestasi yang patut untuk diapresiasi.
SMK Negeri 7 Jember, dalam acara Wisuda Purna Siswa kelas XII yang diselenggarakan pada hari Rabu, 31 Mei 2023 memberikan penghargaan kepada beberapa siswa dengan kategori prestasi akademik dan karakter. Sekolah kejuruan yang memiliki lima proglam keahlian ini meluluskan 313 siswa yakni 84 siswa teknik kendaraan ringan, 97 siswa teknik komputer jaringan, 58 siswa teknik sepeda motor, 54 siswa multimedia, dan 20 siswa tata kecantikan kulit dan rambut.
Siswa berprestasi akademik ditinjau dari nilai akhir yang diperoleh siswa. Pada tiap program keahlian ditentukan 3 orang siswa dengan nilai terbaik, sehingga terdapat 15 siswa yang dinobatkan sebagai anak berprestasi di bidang akademik. Siswa berprestasi dalam karakter didapat berdasarkan pengamatan guru. Dipilih dua orang siswa yang memiliki karakter baik dengan kategori paling peduli, santun, rapi, rajin dan disiplin.
Iis Setiyana Putri, dinobatkan sebagai siswa dengan karakter baik. Iis mengaku kaget mendapat penghargaan itu. Siswi yang pernah menjabat menjadi ketua OSIS ini merasa terinspirasi dari sosok guru bahasa Inggris yang menurutnya sabar namun tegas. Satu lagi siswa yang dipilih sebagai siswa berkarakter yaitu Afriza Wahyu Ardiansyah.
Selain mendapat penghargaan dalam kategori karakter Afriza juga mendapatkan penghargaan di bidang akademik yaitu nilai terbaik kedua di program keahlian teknik komputer dan jaringan. Siswa yang sangat aktif di kegiatan remaja masjid sekolah ini merasa sangat bersyukur mendapat penghargaan tersebut. Pemberian penghargaan pada siswa berkarakter diharapkan dapat memotivasi siswa senantiasa melatih dirinya untuk memiliki karakter yang baik.
Nanda Wiratama Miftakhul Fauzi selaku Kepala SMK Negeri 7 Jember menyampaikan, “Saya pikir sangat bagus jika ada penghargaan untuk kategori karakter. Hal ini selaras dengan Profil Pelajar Pancasila yang merupakan tujuan dari merdeka belajar. Harapan masyarakat saat ini menuntut seseorang bukan hanya pintar, tetapi juga berkarakter. Karakter yang diidamkan tentunya harus sesuai dengan budaya luhur kita, yaitu profil pelajar Pancasila.
Karakter yang diidamkan adalah bagaimana seseorang itu beriman bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, berkebhinekaan global, mandiri, bergotong royong, bernalar kritis, dan kreatif. Siswa yang menunjukkan perilaku Profil Pelajar Pancasila selama ia belajar di sekolah, tentunya harus mendapat apresiasi.
Boleh jadi nilainya bukan yang tertinggi. Tetapi, karakter baik yang ditunjukkan juga hal yang patut dibanggakan. Ia mencapai apa yang dicita-citakan dalam merdeka belajar. Seperti yang banyak dibicarakan oleh berbagai pihak di dunia kerja dan industri. Yang membuat seseorang mudah diterima bekerja dan sukses, bukanlah kepintarannya, melainkan karakternya.”
Prestasi tidak selalu tentang angka yang tertera pada buku nilai atau ijazah akan tetapi karakter yang melekat pada diri seseorang merupakan nilai hakiki yang akan ia bawa ke dalam kehidupan bermasyarakat.
Ikuti tulisan menarik Pipiet Palestin Amurwani lainnya di sini.
