x

Penggunaan Teknologi Informasi dalam Sistem Pengendalian Manajemen

Iklan

natasya amalia

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 3 Desember 2022

Kamis, 8 Juni 2023 06:54 WIB

Sistem Pengendalian Manajemen Pada PT Ace Hardware Indonesia Tbk.

Artikel ini tentang bagaimana Sistem Pengendalian Manajemen yang dilakukan oleh PT. Ace Hardware Indonesia Tbk.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Natasya Amalia - 201011201489

Prodi S1 Akuntansi Universitas Pamulang

Sebelum mengetahui bagaimana Sistem Pengendalian Manajemen yang dilakukan oleh PT. Ace Hardware Indonesia Tbk., kita harus memahami apa itu Sistem Pengendalian Manajemen?

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pengertian Sistem Pengendalian Manajemen

Sistem pengendalian manajemen adalah suatu sistem yang terintegrasi antara proses, pemrograman, akuntansi, strategi, penganggaran dan pertanggungjawaban yang pada dasarnya dirancang untuk mendukung orang-orang perusahaan agar hasilnya maksimal.

Sistem pengendalian manajemen yang efektif dapat menjadi kunci untuk mengetahui sejauh mana progres program di perusahaan dan apakah sesuai dengan standar rencana yang telah ditetapkan. Tentunya setiap perusahaan memiliki sistem yang berbeda antara satu perusahaan dengan perusahaan lainnya.

PT ACE Hardware Indonesia Tbk adalah sebuah perusahaan ritel yang bergerak dalam bidang perlengkapan rumah dan produk gaya hidup. ACE Hardware adalah salah satu jaringan modern terbesar dari bisnis ritel perlengkapan rumah dan gaya hidup di Indonesia. ACE Hardware Indonesia adalah pemegang waralaba (franchise) merek ACE Hardware (ditunjuk oleh ACE Hardware Corporation yang berbasis di AS).

Lantas, bagaimana dengan sistem pengendalian manajemen di PT. Ace Hardware Indonesia Tbk. itu sendiri?

PT ACE Hardware Indonesia Tbk (AHI) telah mengadopsi praktik Tata Kelola Perusahaan yang Baik (GCG) dengan pelaksanan yang konsisten. Sejak didirikan, Perseroan telah menjadikan GCG sebagai pedoman standar dalam pengelolaan usaha berdasarkan prinsip-prinsip transparansi, independensi, akuntabilititas, tanggung jawab dan kewajaran.

Penerapan prinsip-prinsip GCG di lingkungan Perseroan dapat dijabarkan sebagai berikut:

  1. Transparansi - Prinsip transparansi telah diterapkan dalam pengambilan keputusan, penyampaian informasi yang relevan dan material tentang Perseroan bagi kepentingan seluruh pemangku kepentingan.
  2. Independensi - AHI dikelola secara profesional tanpa dipengaruhi oleh pihak manapun dan/atau oleh konflik kepentingan apapun yang tidak sesuai dengan aturan dan prinsip-prinsip GCG.
  3. Akuntabilitas - Perseroan memiliki kemampuan untuk mengelola operasi secara efektif karena kejelasan fungsi, kedudukan dan tanggung jawab para eksekutif Perseroan, berdasarkan tujuan strategis Perseroan, pengawasan efektif Dewan Komisaris dan akuntabilitas terhadap Perseroan dan para pemegang saham.
  4. Tanggung jawab - Dalam menjalankan Perseroan, manajemen AHI sepenuhnya bertanggung jawab terhadap semua keputusan eksekutif maupun manajemen, dan bertanggung jawab untuk menjaga kepatuhan terhadap peraturan dan prinsip-prinsip operasional Perseroan yang baik.
  5. Kewajaran - Kebijakan Perseroan telah sesuai dengan prinsip-prinsip keadilan dan kesetaraan menurut hak-hak para pemangku kepentingan yang timbul dari kesepakatan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

ACE berusaha untuk menjadi pemimpin dalam konsep "Do-It-Yourself" (kerjakan secara mandiri), yang berarti, tidak hanya menyediakan produk, namun juga pengetahuan yang diperlukan dalam memasang, mengoperasikan, serta memelihara produk tersebut dengan tepat - agar didapat nilai manfaat maksimal.

Sementara konsep "The Helpful Place" ACE berkomitmen untuk membantu konsumen menemukan solusi dan meningkatkan kualitas hidup. Lewat tindakan yang nyata dan dapat diandalkan, ini adalah tiga pilar pedoman kami dalam menjalankan bisnis. 

  1. Lengkap - Memaksimalkan upaya membantu konsumen dengan ragam produk yang menjawab berbagai kebutuhan, juga memperluas wawasan agar dapat melayani lebih baik dan meningkatkan pengalaman belanja yang dapat dinikmati konsumen.
  2. Dekat - Mempersingkat jarak lewat produk yang relevan dengan kehidupan konsumen,
    terus berusaha memahami apa yang dibutuhkan dan memberikan pelayanan maksimal, toko yang tersebar di seluruh Indonesia, serta inovasi belanja secara online.
  3. Mudah - Memudahkan konsumen beraktivitas dalam kehidupannya dengan produk yang solutif, komunikasi yang jelas dan informatif, juga pengalaman belanja yang dapat dirasakan manfaatnya secara nyata.

sumber : https://corporate.acehardware.co.id/

Ikuti tulisan menarik natasya amalia lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Elaborasi

Oleh: Taufan S. Chandranegara

3 hari lalu

Dalam Gerbong

Oleh: Fabian Satya Rabani

Jumat, 22 Maret 2024 17:59 WIB

Terkini

Sengketa?

Oleh: sucahyo adi swasono

1 jam lalu

Terpopuler

Elaborasi

Oleh: Taufan S. Chandranegara

3 hari lalu

Dalam Gerbong

Oleh: Fabian Satya Rabani

Jumat, 22 Maret 2024 17:59 WIB