Kenali Sejak Dini Isu Kesehatan Mental di Lingkungan Siswa

SMP Negeri 1 Doplang adakan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dengan tema Bangunlah Jiwa dan Raganya. Kegiatan berfokus pada materi tentang kesehatan mental dan fisik siswa

SMP Negeri 1 Doplang adakan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dengan teman Bangunlah Jiwa dan Raganya. Kegiatan berfokus pada materi tentang kesehatan mental dan fisik siswa. Materi dipilih karena adanya kedekatan dengan kehidupan siswa. Isu tentang kesehatan mental dan fisik menjadi perhatian, khususnya di kalangan remaja.

Siswa berlatih bersama untuk menampilkan senam kreasi

Beberapa kasus bunuh diri yang dialami oleh kalangan remaja tidak dapat dipisahkan oleh faktor kesehatan mental. Remaja yang tidak stabil mentalnya rawan terkena gangguan kesehatan mental, seperti gangguan tidur, gangguan makan, gangguan makan, gangguan cemas, depresi, dan sejenisnya yang dapat mengancam keselamatan jiwa remaja. Tentu hal tersebut menjadi perhatian semua kalangan, tidak terkecuali sekolah.

Sosialisasi Isu Kesehatan Mental di kalangan siswa

Melalui kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila, diharapkan isu kesehatan mental di kalangan remaja dapat diantisipasi. Siswa diedukasi mengenai gejala-gejala kesehatan mental sehingga siswa dapat lebih dini mengenali apa yang terjadi dengannya. Sebuah tindakan preventif yang dikemas dalam kegiatan-kegiatan ringan melalui wadah Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.

Salah satu kegiatan yang dilaksanakan yaitu pembiasaan hidup bersih sehat, kegiatan kerohanian, sosialisasi kesehatan mental, sosialisasi pola hidup sehat, sosialisasi pencegahan bullying, drama, dan senam kreasi. Kegiatan-kegiatan tersebut diikuti oleh siswa kelas 7 dan kelas 8 tanpa terkecuali.

Siswa berlatih drama dengan mengangkat tema perundungan di lingkungan pergaulan siswa

Kegiatan dilaksanakan selama dua minggu, mulai tanggal 6-18 November 2023. Selama rentang waktu tersebut siswa mengikuti kegiatan secara terstruktur dan terbimbing. Selain menumbuhkembangkan sikap kepedualian terhadap kesehatan mental, siswa juga dibiasakan dengan kegiatan positif lainnya. Tujuannya adalah untuk menginternalisasikan pendidikan karakter ke dalam diri siswa.