Perseteruan Politik Para Purnawirawan

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB
Bagikan Artikel Ini
img-content0
img-content
Iklan
img-content
Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Ketika kepentingan masih searah dan sebangun maka pertemanan adalah ikatan emosional, namun sebaliknya ketika kepentingan berseberangan maka persahabatan yang telah dijalin lama terpaksa di renggangkan dulu. Wajar saja apabila muncul bentuk keprihatinan

https://www.facebook.com/media/set/?set=a.10151331410721179.1073741830.23383061178&type=1

Dokumentasi foto tersebut diatas terrekam ketika Ulang Tahun Kopassus ke 61 tahun 2013.   Para purnawirawan TNI AD khususnya para perwira yang pernah bertugas di pasukan elit Kopassus duduk satu meja. Tampak Prabowo Subianto, Subagyo HS, Hendro Priyono, Agum Gumelar, Yunus Yosfiah dan Sintong Panjaitan serta beberapa purnawirawan perwira tinggi lainnya.

Silahkan anda amati foto tersebut.  Para purnawirawan perwira tinggi tampak akrab, semua tersenyum renyah.  Bintang silaturahim reuni ini  tentu saja Prabowo Subianto.  Anda perhatikan baik baik, semua senior Prabowo  sambil tersenyum memandang ke arah Calon Presiden RI 2014-2019 yang bisa dimaknai sebagai  senyum kebanggaan.

Kini kemesraan itu telah berlalu.  benar juga apa yang dikeluhkan Mahatma Gandhi tokoh dunia dari Negara India yang menyatakan terdapat 7 dosa sosial.  Salah satu dari dosa sosial itu adalah Politik Tanpa Prinsip.  Ya kita sudah mendengar lama tentang paradigma yang mengatakan bahwa dalam dunia politik : Tidak ada kawan sejati yang ada adalah kepentingan sejati.

Ketika kepentingan masih searah dan sebangun maka pertemanan adalah ikatan emosional, namun sebaliknya ketika kepentingan  berseberangan maka persahabatan yang telah dijalin lama terpaksa di renggangkan dulu.  Wajar saja apabila muncul bentuk keprihatinan para purnawirawan TNI hari ini.  Mereka berunjuk rasa menyampaikan keluhannya ketika menyaksikan  para petinggi purnawirawan berseteru sebagai akibat berlainan dukungan dalam pilpres 2014.

Yes kemesraan itu telah berlalu, akankah nanti ada pertautan jiwa kejuangan sapta marga masih menghujan didada para purnawirana perwira tinggi tersebut. Semoga ya semoga salah satu sifat kepemimpinan dari 11 asas kepemimpinan TNI yaitu LEGAWA masih menjadi acuan walaupun masa bhakti kedinasan telah berakhir .

Salam Indonesia Raya

Bagikan Artikel Ini
img-content
Thamrin Dahlan

Penulis Indonesiana

0 Pengikut

img-content

Bibliografi Roh Perpustakaan

Jumat, 15 September 2023 09:56 WIB
img-content

Berita Nan Kelelap

Senin, 20 Januari 2020 06:11 WIB

Baca Juga











Artikel Terpopuler