Musda XIII PKBI Sumbar: Kepemimpinan dan Perdamaian demi Masyarakat Sejahtera

PKBI Sumbar berkomitmen mengembangkan kepemimpinan yang inklusif, memberdayakan, serta mendorong perdamaian di tengah masyarakat.

Oleh MAI Wandeu News

Padang, 28 September 2024, Hotel Rangkayo Basa Padang menjadi saksi perhelatan Musyawarah Daerah (MUSDA) XIII Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Sumatera Barat. Acara ini dipenuhi oleh antusiasme para peserta yang datang dari berbagai cabang PKBI se-Sumatera Barat, pengurus pusat PKBI, serta para mitra organisasi, pemerintah daerah, pemerintah nagari dan tokoh masyarakat. MUSDA kali ini menjadi momen penting untuk mengevaluasi kinerja organisasi, merumuskan strategi masa depan, serta memilih pengurus baru.

MUSDA XIII mengangkat tema Kepemimpinan dan Perdamaian untuk Masyarakat Sejahtera" Tema ini mencerminkan komitmen PKBI Sumbar untuk mengembangkan kepemimpinan yang inklusif, memberdayakan, serta mendorong perdamaian di tengah masyarakat. Kepemimpinan yang kuat dan sikap damai diharapkan dapat mengangkat kualitas hidup masyarakat dengan cara-cara yang lebih berkelanjutan dan manusiawi, terutama dalam meningkatkan akses kesehatan reproduksi yang adil dan merata.

Sidang dalam MUSDA XIII ini dipimpin oleh Muharman, S.Pt., M.Sos, Febri Purnama Sari, S.Pd., dan Putri Rahmadani, S.Sos. Pimpinan sidang memandu jalannya musyawarah dengan ketegasan dan profesionalisme sehingga jalannya sidang berlangsung lancar dan penuh rasa kebersamaan. Seluruh peserta diberi kesempatan untuk menyampaikan pandangan dan ide-ide mereka demi masa depan PKBI Sumbar yang lebih baik.

Pada kesempatan tersebut, peserta MUSDA melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kinerja PKBI Sumbar dalam lima tahun terakhir. Evaluasi ini kemudian menjadi dasar untuk merumuskan strategi dan program kerja untuk periode berikutnya. Salah satu agenda penting dalam MUSDA XIII adalah pemilihan Ketua Pengurus Daerah PKBI Sumatera Barat untuk periode 2024-2027. Setelah melalui musyawarah dan mufakat, Dr. dr. Aladin, Sp.OG, Subsp, Obginsos(K), MPH, terpilih sebagai Ketua yang baru, didampingi oleh jajaran Wakil Ketua, Sekretaris, dan Bendahara.

Susunan kepengurusan baru tersebut terdiri dari Wakil Ketua Bidang Medis dan Psikososial yang dijabat oleh Dr. Ermawati, SpOG (K)-Urogin RE MARS, Wakil Ketua Humanitarian Dr. Vivi Triana, SKM, MPH, hingga Wakil Ketua Bidang Riset dan Pengembangan Felmi Yenti, S.S. Di bidang sekretariat, Ir. Firdaus Jamal, M.Si, dan Dian Permata Sari dipercaya untuk menjalankan tugas sebagai Wakil Sekretaris, sedangkan urusan bendahara dipegang oleh Madonna, S.E, bersama dengan Muhammad Rigandi, S.Psi, dan Veby Yusevya, SKM sebagai wakilnya.

Dalam sambutannya, Ketua terpilih, Dr. dr. Aladin, menyampaikan apresiasi yang besar kepada seluruh anggota dan mitra PKBI Sumbar atas kerja keras dan dukungan yang telah diberikan selama ini. Ia juga menegaskan komitmennya untuk terus mengembangkan program-program PKBI yang responsif terhadap kebutuhan masyarakat, khususnya dalam meningkatkan akses terhadap informasi dan layanan kesehatan reproduksi bagi kelompok rentan seperti remaja, perempuan, dan penyandang disabilitas.

Selain pemilihan pengurus, MUSDA XIII juga menghasilkan berbagai rekomendasi yang berfokus pada penguatan peran PKBI dalam advokasi kebijakan pro-kesehatan reproduksi serta memperluas kolaborasi dengan pemerintah daerah dan lembaga lainnya. Kolaborasi ini dinilai sangat penting guna mencapai target program-program kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Sumatera Barat.

Selama jalannya kegiatan, suasana hangat dan penuh semangat kolaboratif senantiasa mewarnai musyawarah ini. Para peserta tidak hanya aktif terlibat dalam diskusi dan musyawarah, tetapi juga berupaya menghasilkan keputusan yang dapat membawa PKBI Sumatera Barat semakin maju. Di akhir acara, penghargaan khusus diberikan kepada beberapa anggota yang telah memberikan kontribusi besar bagi PKBI selama ini, sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan kerja keras mereka.

Suksesnya penyelenggaraan MUSDA XIII, PKBI Sumatera Barat optimis untuk menghadapi tantangan ke depan. Organisasi ini berkomitmen untuk menjalankan program-program inovatif yang akan meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui peningkatan akses layanan kesehatan reproduksi, pemberdayaan komunitas, serta membangun kepemimpinan yang tangguh dan inklusif sebagai langkah penting dalam menciptakan perdamaian dan kesejahteraan di tengah masyarakat.