Fungsi dan Penjelasan Kaimat

Rabu, 6 November 2024 18:41 WIB
Bagikan Artikel Ini
img-content0
img-content
Iklan
Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

***

Kalimat adalah satuan  bahasa  yang sangat familiar dengan manusia sebagai pengguna bahasa. Bahasa menjadi sarana komunikasi yang berfungsi menyampaikan pikiran dari manusia satu ke manusia lainnya. Agar pesan dari pikiran tersebut dapat sampai kepada orang yang dituju maka pesan tersebut harus disampaikan dalam bentuk kalimat.

naik turun dan keras lembut, disela jeda dan diakhiri dengan intonasi akhir. Sedangkan, dalam konteks, kalimat adalah susunan kata yang diawali dengan huruf kapital dan diakhiri dengan tanda titik, tanda tanya, dan tanda seru.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kalimat sendiri adalah satuan Bahasa yang dapat berdiri sendiri. Secara umum kalimat yang baik memiliki unsur berupa subjek, predikat, objek, dan keterangan, atau disingkat menjadi pola SPOK. Pada konteks penggunaan bahasa resmi, kalimat setidaknya terdiri dari subjek dan predikat. Namun dalam konteks penggunaan bahasa sehari-hari kaidah penggunaan elemen dalam kalimat dan penempatannya sering diabaikan.

Leonard Bloomfield seorang ahli linguistik dari Amerika mengatakan, kalimat adalah suatu bentuk linguistik, yang tidak termasuk ke dalam suatu bentuk yang lebih besar karena merupakan suatu konstruksi gramatikal. Sedangkan, Charles F. Hockett menyatakan bahwa kalimat adalah suatu konstitut atau bentuk yang bukan konstituen; suatu bentuk tata bahasa yang tidak termasuk ke dalam konstruksi tata bahasa lain. 

Kalimat merupakan hal penting dalam praktik berbahasa sehari-hari. Bukan hanya dalam tulisan, kalimat juga digunakan dalam percakapan keseharian. Di mana kata yang ingin diucapkan, dirangkai sesuai dengan aturan bahasa yang benar agar setiap pesan bisa disampaikan dengan baik. Lebih rincinya, fungsi fungsi kalimat dalam Bahasa Indonesia dapat dilihat dari unsur-unsur pembentuknya. Mulai dari fungsi subjek, predikat, hingga objek. Masing-masing elemen pembentuk ini memiliki fungsi tersendiri sehingga ketika disatukan dalam sebuah kalimat bisa menghasilkan makna pesan yang berarti.

Kalimat adalah gabungan kata atau frase yang dibentuk berdasarkan pola penyusunan tertentu sehingga dapat menghasilkan makna. Karena merupakan gabungan dari kata atau frase, maka kalimat setidaknya dibentuk oleh setidaknya dua kata atau frase. Minimal, kalimat harus terdiri dari subjek dan predikat. Dengan susunan ini, kalimat tersebut sudah menghasilkan makna yang jelas sehingga dapat dipahami dengan baik. Selanjutnya akan dijelaskan beberapa fungsi kalimat dalam bahasa Indonesia. Seperti disebutkan, beberapa fungsi kalimat dapat dilihat dari unsur pembentuknya.

Subjek Fungsi kalimat pertama dapat dilihat pada subjek yang bekerja sebagai unsur pokok yang harus ada. Ini menunjukkan subjek orang atau benda yang dimaksud dalam suatu kalimat. Dengan subjek, Anda bisa mengetahui hal atau sesuatu yang sedang dibicarakan dalam kalimat. Predikat Fungsi kalimat berikutnya terdapat pada predikat. Predikat merupakan keterangan langsung dari subjek. Ini menjelaskan kata kerja dari subjek yang dimaksud dalam kalimat. Predikat dapat diketahui melalui pertanyaan “Ada apa dengan subjek? Apa yang dilakukan subjek? Bagaimana keadaan subjeknya?”

Objek Fungsi kalimat yang terakhir adalah objek. Objek adalah mengubah subjek yang dilakukan dengan cara dipasifkan atau diaktifkan. Dengan tambahan objek, susunan suatu kalimat menjadi lebih lengkap dan maknanya lebih jelas.

Hal pertama yang perlu kamu ketahui dari kalimat efektif tentu saja adalah pengertiannya. Kalimat efektif adalah susunan kata yang mengikuti kaidah kebahasaan secara baik dan benar. Adapun kaidah kebahasaan yang digunakan adalah EYD atau Ejaan yang Disempurnakan.Kemudian, suatu kalimat bisa dikatakan efektif ketika susunannya sudah tepat. Yakni di dalamnya terdapat subjek dan predikat, yang ketika perlu ditambahkan keterangan maka ada objek, pelengkap, dan juga keterangan. Jadi ada kalimat efektif yang susunanya adalah subjek, predikat, dan disusul oleh keterangan maupun pelengkap. 

Sifat-sifat Kalimat Efektif ialah sebagai berikut:

Kalimat efektif adalah kalimat yang berisi gagasan pembicara atau penulis secara singka, jelas, dan tepat.

Jelas : berarti mudah dipahami oleh pendengar atau pembaca.

Singkat : hemat dalam pemakaaian atau pemilihan kata-kata.

Tepat : sesuai dengan kaidah bahasa yang berlaku.

Sedangkan Kalimat tidak efektif adalah kalimat yang tidak memiliki atau mempunyai sifat-sifat yang terdapat pada kalimat efektif.

Adapun Kalimat efektif mempunyai empat sifat/ciri, yaitu :

1) Kesatuan (Kesatuan)

2) Kehematan (Ekonomi)

3) Penekanan (Emphasis)

4) Kevariasian (Varietas)

 

Sumber Refrensi

Pusat Pembinaan dan Pemasyarakatan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Buku Penyuluhan Kalimat. [Berani]. Tautan: https://rumahpusbin.kemdikbud.go.id/buku/Buku%20Penyuluhan%20Kalimat.pdf. Diakses 6 Juni 2022.

Kalimat Efektif: Pengertian, Ciri-Ciri, Syarat, Contoh. [Berani]. Tautan: https://www.materibindo.com/2018/07/kalimat-efektif.html. Diakses 6 Juni 2022.

Niken Aninsi. Contoh, Syarat dan Ciri-ciri Kalimat Efektif dalam Bahasa Indonesia. [Berani]. Tautan: https://katadata.co.id/safrezi/berita/61a88a78b8c8b/contoh-syarat-dan-ciri-ciri-kalimat-efektif-dalam-bahasa-indonesia. Diakses 6 Juni 2022.

 

Bagikan Artikel Ini
img-content
Dea Ananda Sari

Penulis Indonesiana

0 Pengikut

img-content

Fungsi dan Penjelasan Kaimat

Rabu, 6 November 2024 18:41 WIB

Baca Juga











Artikel Terpopuler