Mengenal Kalimat Beserta Fungsi - Fungsinya

Kalimat adalah satuan bahasa yang terdiri dari kumpulan kata yang memiliki makna.

Pengertian Satuan kalimat adalah satuan bahasa yang terdiri dari kata-kata yang disusun untuk menyampaikan ide atau gagasan. Kalimat merupakan satuan bahasa yang relatif berdiri sendiri dan memiliki pola intonasi final. 

Kalimat dapat disampaikan secara lisan atau tulisan. Dalam konteks lisan, kalimat diucapkan dengan suara yang naik turun, keras lembut, dan diakhiri dengan intonasi akhir. Sedangkan dalam konteks tulisan, kalimat dimulai dengan huruf kapital dan diakhiri dengan tanda baca, seperti titik, tanda tanya, atau tanda seru. 

Kalimat merupakan satuan bahasa yang berada di atas klausa, di atas frasa, di atas kata, di atas morfem, dan di bawah wacana. Wacana merupakan satuan bahasa terbesar yang memiliki keterkaitan dan kelancaran yang tinggi. 

Unsur-unsur yang menyusun kalimat adalah subjek, predikat, objek, pelengkap, dan keterangan.

Fungsi-fungsi dalam sebuah kalimat adalah:

Subjek: Berperan sebagai pelaku 

Predikat: Berperan sebagai perbuatan, dan juga dapat menyatakan sifat, situasi, ciri-ciri, atau jati diri dari subjek 

Objek: Berperan sebagai penderita, dan berfungsi untuk memperjelas makna kalimat, membentuk kalimat dasar, serta membentuk kesatuan atau kelengkapan pikiran 

Keterangan: Berperan untuk menyatakan tempat dan waktu 

Fungsi-fungsi tersebut merupakan jenis fungsi sintaksis, yaitu hubungan antara unsur-unsur bahasa dalam penyajiannya dalam ujaran atau klausa.

Syarat kalimat yang efektif, di antaranya:

Menggunakan kaidah ejaan yang berlaku: Kalimat efektif harus menggunakan kata-kata baku yang sesuai dengan EYD. 

Memiliki unsur penting: Kalimat efektif harus mengandung unsur penting atau pokok, minimal subjek dan predikat. 

Menggunakan diksi yang tepat: Kalimat efektif harus menggunakan pemilihan kata yang tepat. 

Menggunakan struktur bahasa yang sistematis: Kalimat efektif harus memiliki struktur bahasa yang sistematis atau urut. 

Tidak bertele-tele: Kalimat efektif tidak boleh bertele-tele dalam pemakaian kata. 

Tidak ambigu: Kalimat efektif tidak boleh ambigu. 

Memiliki tanda baca yang tepat: Kalimat efektif harus memiliki tanda baca yang tepat sesuai dengan jenis kalimatnya. 

Memiliki kelogisan bahasa: Kalimat efektif harus memiliki kelogisan bahasa, artinya ide pada kalimat tersebut dapat diterima oleh akal. 

Menghindari sinonim kata: Jika dalam sebuah kalimat terdapat dua kata yang memiliki makna serupa, cukup gunakan salah satu saja.

Sifat - sifat kalimat yang efektif sebagai berikut:

Mudah dipahami: Kalimat efektif tersusun dengan baik sehingga pembaca atau pendengar dapat memahami maksud yang ingin disampaikan. 

Tepat: Kalimat efektif menyampaikan informasi secara tepat, sehingga tidak menimbulkan multitafsir. 

Lugas: Kalimat efektif tidak bertele-tele dan langsung menyampaikan ide pokok. 

Kehematan: Kalimat efektif tidak boros kata, tidak mengulang kata, dan tidak menggunakan kata yang hampir sama. 

Kesejajaran: Kalimat efektif menggunakan bentuk dan struktur yang sama atau sederajat. 

Padu: Kalimat efektif menggunakan kata depan, kata ganti, dan kata hubung yang tepat. 

Taat ejaan: Kalimat efektif taat terhadap tata aturan ejaan yang berlaku. 

Diksi tepat: Kalimat efektif menggunakan diksi yang tepat. 

Penekanan ide pokok: Kalimat efektif melakukan penekanan ide pokok. 

Kalimat efektif banyak digunakan dalam berbagai tulisan, seperti makalah, laporan penelitian, skripsi, tesis, dan disertasi.