Cuplikan Guyon Malam di Status Facebook
Minggu, 10 November 2024 20:38 WIBStatus Facebook tidak hanya menjadi ajang pamer pencapaian atau tempat berkeluh-kesah, tapi juga ladang tumbuhnya humor segar.
Mari kita menelusuri guyon malam yang berseliweran di media sosial ini. Mulai dari kisah antrean di ATM yang tak biasa hingga skor telak tim sepak bola yang konon perlu “diempati”. Berikut adalah cuplikannya:
Antre ATM, Tapi Mau Ambil Wudhu?
Salah satu status kocak yang ramai dikomentari adalah kisah antre ATM yang jadi ajang salah paham. Bayangkan, tiga mesin ATM tersedia, tapi dua rusak. Tentu, antrean pun mengular.
Saat seorang bapak mendapat giliran menggunakan ATM, tiba-tiba seorang emak dengan pede nyelonong ke depan dan berkata, “Pak, maaf saya duluan ya. Saya cuma mau ambil uang.”
Si bapak pun dengan tenang dan agak ketus menjawab, “Oo, silakan, Bu. Kalau saya sih cuma mau ambil wudhu.”
Emak-emak itu sempat tertegun. Mungkin benaknya berkata, "kok si bapak itu ternyata punya tujuan yang berbeda dalam antrean depan ATM ini?" Tapi, mungkin merasa sebagai "ras terkuat" di bumi, si ibu tampak tak peduli dengan tetap melenggang memotong antrean.
Kalau dibayangkan, bisa jadi di dalam hati si bapak ada perasaan campur aduk antara geli dan kesabaran. Bisa saja dia berucap sengak, “Ibu, ini antrean ATM bukan di kolam wudhu, kok sampeyan merasa harus nyerobot!”
Kisah ini mengingatkan kita untuk tetap sabar dan memahami situasi dalam antrean. Mungkin, inilah momen ketika penyerobotan dalam antrean jadi sumber kelucuan, dan hal-hal kecil seperti ini membuat hari kita jadi lebih berwarna.
Mendulang Gol dan “Empati” di Lapangan Hijau
Guyon malam lainnya yang mencuri perhatian datang dari dunia sepak bola. Bayangkan suasananya: tim nasional Tajikistan menggasak Guam 33-0, Korea menggulung Maladewa 13-0, dan India menggebuk Brunei juga dengan 13-0.
Di tengah tren skor-skor telak ini, timnas Garuda U-17 akan menghadapi Kepulauan Mariana, yang sebelumnya kalah dari Australia dengan skor telak 19-0. Lalu, muncul status lucu yang memberi saran: “Timnas Garuda cukup 3-0 saja atas Mariana, jangan ditambah lagi."
Lha? "Kita tidak perlu membantai, mempermalukan, apalagi menyakiti lebih lama pada tim yang lemah. Ingat, berpihak pada yang lemah adalah 'amanat konstitusi'!”
Status ini sungguh mengocok perut, terutama karena pakai istilah "amanat konstitusi" segala untuk urusan lapangan hijau. Seolah-olah, kemenangan dalam sepak bola harus selalu diiringi dengan semangat "kasih sayang' pada lawan.
Bayangkan kalau pelatih benar-benar menerapkan strategi tiga gol lalu istirahat, sambil berkata ke pemain, “Anak-anak, ingat, mari kita jaga harga diri mereka.” Atau mungkin malah, “Cukup, kasih kesempatan lawan untuk menjaga gengsi!”
Kebayang kan? Di tengah euforia mencetak gol, si pelatih tiba-tiba merasa perlu memberikan pelajaran tentang empati dan kemanusiaan, seolah olahraga ini harus mempertimbangkan perasaan lawan.
Ini adalah humor satire pada tempatnya; sepak bola menjadi metafora untuk permainan yang tidak melulu soal menang besar, tapi juga tentang hati yang besar—walaupun kita tahu, di pertandingan nyata, skor besar adalah dambaan banyak fans!
Dalam hidup, guyonan-guyonan seperti itu justru penting. Status-status jenaka di Facebook bukan sekadar hiburan sesaat; ia menciptakan ruang bagi kita untuk tertawa, merenung, dan menyikapi hidup dengan lebih ringan. Siapa tahu, status seperti ini juga mengajarkan kita untuk tak selalu serius dalam menyikapi perbedaan, dari antre ATM hingga urusan skor bola.
Akhirnya, mungkin ini adalah pengingat bahwa hidup tak melulu tentang target dan pencapaian serius. Terkadang, hidup juga soal "melangkah perlahan dan memberi kesempatan" pada si emak buat "nyelonong" memotong antrean di ATM, atau si tim lawan buat "menjaga harga diri" di papan skor.
Kata pepatah, tertawa itu sehat. Maka,casal jangan berlebihan, teruslah tertawa bersama status-status kocak malam hari. Ini bisa mengingatkan kita pada sisi lucu dan absurd dari kehidupan sehari-hari.
Penulis Indonesiana l Veteran Jurnalis
3 Pengikut
Wajah-wajah Lama di Balik Razia PSK
8 jam laluTerjebak di Lembah YouTube
Kamis, 28 November 2024 16:34 WIBBaca Juga
Artikel Terpopuler