Mitos Minum Es Bagi Ibu Menyusui
Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIBlarangan minum es apakah cuma sekedar mitos atau bukan
Pemberian ASI oleh seorang Ibu merupakan salah satu bentuk kasih sayang orang tua pada anaknya. Karena memang nutrisi yang paling baik untuk diberikan kepada balita atau anak kita adalah ASI. Banyak sekali kepercayaan atau mitos-mitos yang beredar ditengah masyarakat. Seakan-akan mitos tersebut laksana momok yang sangat menakutkan. Mitos-mitos tersebut dimulai ketika sang ibu memasuki proses kehamilan. Sekarang pun mitos tersebut masih beredar dan beberapa orang masih mempercayainya. Tak jarang masyarakat seringkali dibingungkan dengan mitos mengenai menyusui.
Mitos tersebut mencakup pantangan-pantangan atau larangan untuk memakan atau meminum sesuatu. Untuk ibu yang sedang menyusui anaknya, beberapa ibu memilih untuk mengikuti mitos tersebut dan menurutinya sehingga menghindarkan makanan-makanan yang dianggap berbahaya bagi dirinya maupun anak yang sedang disusuinya. Salah satu dari sekian banyak mitos tentang makanan yaitu dilarangnya sang ibu untuk minum es. Memang jika minum es terlalu banyak akan membuat perut kita sakit, tetapi jika diiringi dengan mitos akan membuat rasa khawatir yang dimiliki oleh ibu akan terus menyiksa. Untuk itu, sebaiknya sang ibu hindari.
Anjuran, larangan maupun nasihat dari orang sekitar ketika ibu menyusui akan bermunculan. Tetapi, anjuran maupun nasihat tersebut harus kita saring terlebih dahulu, apakah memang benar secara medis ataukah cuma anjuran atau larangan tanpa ada landasan medis yang membenarkannya. Ketika pemberian ASI ekslusif selama enam bulan digencarkan oleh pemerintah, lalu apakah boleh tidaknya minum es merupakan fakta atau hanya mitos belaka. Alasan utama ASI menjadi program pemerintah dalam pemberian ASI ekslusif dikarenakan kandungan yang terdapat di dalam ASI yang dapat membantu pertumbuhan dan perkembangan bayi anda. Penelitian yang dilakukan dalam pemberian ASI sependapat bahwa kandungan di dalamnya salah satunya dapat menjadi imunitas atau daya tahan tubuh bagi bayi.
Salah satu kendala bagi sang ibu ketika menyusui anaknya adalah kuantitas ASI. Beberapa orang beranggapan bahwa kuantitas ASI banyak dipengaruhi oleh faktor makanan. Salah satu diantara yang harus ibu ketahui disini bahwa pasokan ASI bukan dipengaruhi saja oleh makanan akan tetapi juga oleh faktor lain seperti kondisi kesehatan ibu atau kondisi pikiran ibu selama menyusui. Meskipun demikian seringkali masyarakat menghubungkan antara pemberian susu dengan makanan yang ibu konsumsi walaupun dalam sebuah penelitian yang dilakukan anggapan mengenai makanan dapat mempengaruhi ASI tidak sepenuhnya benar akan tetapi makanan yang ibu konsumsi harus diperhatikan kualitasnya. Ibu tidak perlu mempercayai mitos yang tumbuh di masyarakat seperti pembahasan kali ini yang mengkhawatirkan ibu menyusui yang minum es .
Anggapan yang beredar di masyarakat ketika ibu menyusui minum es maka akan menyebabkan masalah kesehatan bagi bayi yaitu apabila Ibu yang menyusui minum es akan membuat bayi menjadi flu. Padahal taukah bahwa minum es tidak memiliki hubungan sama sekali sebagai pemicu flu bagi bayi. Meskipun anda minum es atau makan es cream, kondisi tubuh anda tidak akan berubah drastis sehingga tidak masuk diakal ketika ibu minum es, ASI yang diberikan kepada anak anda menjadi dingin.
ASI yang diberikan pada bayi meskipun ibu mengkonsumsi es akan tetap hangat pada posisi 37 derajat celcius. Hal ini tidak memiliki hubungan sama sekali dengan mengkonsumsi minuman dan makanan yang dingin. Salah satu yang harus diperhatikan bahwa selama makanan yang bergizi anda tidak perlu khawatir. Sehingga bagi ibu yang masih khawatir kepada bayi dengan pemberian ASI karena larangan makanan dan minuman maka sebaiknya sekarang mengetahui alasannya dan tidak perlu cemas ketika pemberian ASI. Pemberian ASI yang disertai rasa cemas yang akan menghambat proses produksi ASI.
untuk itu, kita harus lebih selektif lagi terhadap berbagai informasi yang kita terima. hal tersebut sangat penting demi menjaga kesehatan diri kita serta anak kita.
Penulis Indonesiana
0 Pengikut
Tips untuk Mencegah Wasir Pada Ibu Hamil
Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIBPerbedaan Mual Muntah Sebagai Tanda Kehamilan dengan Maag
Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIBBaca Juga
Artikel Terpopuler