Masyarakat kita tergolong mikir utk beli tong sampah plastik Rp 100 ribuan, apalagi mesti beli 2 buah untuk sampah organik dan anorganik. Konyolnya, giliran dibeli dan ditaruh di depan rumah, hanya beberapa malam hilang dicolong dengan sampah ditinggal berserakan.
Kapan Indonesia bersih dan bebas banjir?
Pemerintah (Kementerian Lingkungan Hidup/PU/BBPT) perlu mwlakukan terobosan kerja sama dengan industri plastik yang ada di setiap provinsi untuk design dan produksi masal tong sampah bahan daur ulang yang ringan, kuat, bentuk dan ukuran standar, warna berbeda organik / anorganik, serta cetakan Nama Kelurahan & Nomor Kode.
Tong sampah ini akan lebih cantik lagi bila disubsidi Pemerintah 30-50%, dijual murah Non PPn ke masyarakat mlalui RT/Kelurahan dengan kwitansi tercantum nomor kode sehingga tdk mudah tertukar antar tetangga atau dicolong.
(T. Veraz - Jkt Pst)
Ikuti tulisan menarik Teuku verdi Azwar lainnya di sini.