x

Iklan

L Murbandono Hs

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Puisi Indonesia Bulan Oktober

Indonesia Bulan Oktober adalah puisi tentang ada dan menjadi menuju segala, memupuk harapan sekarat, umbang-ambingkan saksi lautan gincu. Tetek bengek.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

SATU

indonesia bulan oktober

ada dan menjadi menuju segala

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

memupuk harapan yang sekarat 

mengumbang-ambingkan saksi

lautan gincu sudah basi

tetek bengek lain tersembunyi

carut marut resmi

mengatasnamakan kita semua

indonesia bulan oktober

 

 

 

birokrasi biasa menyulap

upeti dinas-dinas umum

rusak benih-benih akalbudi

cahaya sekolah hargadiri

 

 

 

sosok-sosok langit bernyanyi

tembang bebal, ruwet, bising

di tengah mulas akar rumput

porak poranda makna

nabi-nabi berkabut sendiri

pemutarbalikan, o, niskala

mengelus-elus kita semua,

indonesia bulan oktober

 

 

 

di terminal-terminal internasional

akal menjadi macet tanpa kita sadari

membaca cerutu di tanah-tanah asing

menanak roti jadi kristal-kristal duka

tumpukan tangis tiap saat menjadi laut

ketika kita tidak mampu memahaminya

bersimpati kepada kurban bisa sia-sia

pluriformitas purapura, iblis dungu

segelintir tapi buas mengerikan

menari di dalam kata. culas!

mengacau habitat kita semua,

indonesia bulan oktober

 

 

DUA

indonesia bulan oktober

ada dan menjadi menuju segala

umbang-ambingkan kesaksian

akalbudi sembah kedunguan

niaga ilmu dan kerancuan hasrat

memupuk harapan kian sekarat!

di dalam kamu, indonesia

keluh kesahmu senyap rancu

memilukan mesiu pengawalmu

kuat karena peluru, negara apa!

 

 

 

cipta karsa karyamu, indonesia

mencatat harapan yang sekarat

kejujuran hampa gua-gua kita

di kolam emas ponsius pilatus

menari cuci tangan dengan darah

ketika pertengkaran berbau surga

tanpa ujung bergulung-gulung

menjadi kentut

dianggap puisi

 

 

 

kian busuk segala jenis sembah

tradisi tolol, pengeras suara, hutan terbuang

ludahi rasa frustrasi dan kecemasan akalbudi

hancur segala cara untuk sekedar bisa mengerti

 

 

 

mencari-cari di kitab-kitab

amuk menggasak galak

tepat di pusarmu, indonesia

telak bentengi dungu purba

 

 

 

segala impor meraja udara

buat apa mengaduh, pura-pura

demi Indonesia

 

 

 

bukan, bukan karena indonesia

doakan empat penjuru langitnya  

serasi di jidat siapa?

mesin dolar jadikan penganggur

bebek-bebek teteskan air liur

merindukan bulan

 

 

 

elu-elukan sekaratnya harapan

patriotisme feodal, kejujuran mengungsi

bukan, bukan demi Indonesia kalian bersaksi

Cuma demi upeti yang muntah di mulutmu

Aduhmu, aduhku, aduhnya, hanya desah!

Untuk mengelu-elukan sekaratnya harapan.

 

 

 

TIGA

 

indonesia  bulan oktober

ayat-ayat pasal karet segudang mesin

berdebu kotori seksualitas mulia

tersembunyi sujud di dalam doa.

 

 

 

indonesia bulan oktober

kesaksian hancur dalam korupsi

kaki lima sial dan sirene mobil

mafia menyerbu jam-jam kerja

 

 

 

undang-undang sebutir kepala

rohani hutan-hutan suci lenyap

di indonesia bulan oktober

hadir berdasi 

berkebaya rapi

 

 

 

dikepung segala penjuru

jurnalisme kata berbatu

dogmatisme goblog

dominasi sosial jeblog

kotbah purba kian laku

o, miskinnya akalbudi

insan nir insani

sang aku

 

 

 

indonesia bulan oktober

tanpa modal, saham, kertas resmi

kesibukan makan jantung sendiri

ngeri rindukan pelabuhan pasti

 

 

 

indonesia bulan oktober

ruang, waktu, cahaya

kegenitan mimpi gila

 

 

 

indonesia bulan oktober

kasak-kusuk  panji-panji

percabulan segala haluan resmi

hancurkan segala kesepakatan tulus

tiba saat dobrak kebekuan bersatu

agar keindahan kembali di letaknya

segala garis kembali ke titik-titiknya

agar rintih sekaratnya harapan

tinggal catatan rusaknya sejarah

ratap tangis gunung dan lembah

 

 

Gunung Merbabu, Oktober 2016

 

Ikuti tulisan menarik L Murbandono Hs lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terpopuler