Lupa kata sandi Tempo ID anda?
Belum memiliki akun? Daftar di sini
Sudah mendaftar? Masuk di sini
Ketika manusia diperintahkan untuk beriktiar memulihkan fitrah kemanusiannya, pelaku bom justru berusaha keras menumpulkan nuraninya. Sebelum beraksi, ia telah membungkam kemanusiaannya sendiri, ia lebih dulu mematikan nuraninya, ia menumpas fitrahnya hingga ia tidak menyadari siapa dirinya.
Pola aksi terorisme belakangan lebih banyak ditujukan untuk “melemahkan” aparat keamanan yang terjadi akibat kebencian mendalam yang menumpuk