Lupa kata sandi Tempo ID anda?
Belum memiliki akun? Daftar di sini
Sudah mendaftar? Masuk di sini
Matahari mulai terik, embun pagi pun menetes dari dedaunan membasahi tanah, aku terkapar di atas kasur, mataku terbuka, lalu terpejam,dan terbuka lagi. Jam weker menarikku bangun dan mendorongku berlari. Lariku kencang mengalahkan terbangan burung, hingga kutemukan lorong hitam nan sepit di hadapanku.