Lupa kata sandi Tempo ID anda?
Belum memiliki akun? Daftar di sini
Sudah mendaftar? Masuk di sini
Implementasi Kendaraan listrik sebagai pengganti kendaraan berbasis karbon yang mulai diterapkan oleh berbagai negara, termasuk Indonesia, merupakan kesalahan fatas yang tidak efisien dan kemungkinan dapat merugikan negara tanpa memberikan dampak yang signifikan terhadap transisi energi dan sumbangsihnya kepada pencegahan perubahan iklim. Ditambah dengan adanya dugaan mengenai kepentingan elit penguasa dalam implementasi kebijakan tersebut menyebabkan semakin biasnya penerapan kendaraan listrik sebagai solusi utama dalam transisi energi. Sektor transportasi umumlah yang seharusnya mendapat perhatian lebih jika fokus utama adalah untuk mengurangi jejak karbon yang dihasilkan oleh kegiatan ekstraksi maupun kegiatan konsumsi energi secara berlebihan.