Lupa kata sandi Tempo ID anda?
Belum memiliki akun? Daftar di sini
Sudah mendaftar? Masuk di sini
Dalam ilmu sastra, sejarah sastra tidak lebih dari teks dan dokumen sastra. Namun, sejarah sastra sebagai ilmu tidak sesederhana yang dibayangkan. Karya sastra yang dihasilkan didokumentasikan berdasarkan pengaruh yang melatarbelakangi, karakteristik isi, gaya, dan periodenya.Menanamkan sastra dalam komunitas budaya berarti membangun dunia dengan kata-kata, membangun dunia sebagai budaya, dan membangun sastra sebagai kata-kata. Terciptanya keharmonisan dunia melalui rangkaian kata melalui perjumpaan sastra dan budaya.
Sastra mencakup pencarian akan kebenaran kemanusiaan, adat istiadat, agama, budaya, dan sebagainya. Pembelajaran sastra harus dapat mengembangkan emosi yang tajam, dan pembelajaran sastra harus dapat mendukung upaya untuk mengembangkan berbagai kualitas kepribadian peserta didik, termasuk kesabaran, kecerdasan, imajinasi, dan kreativitas. Melalui pendidikan karakter diharapkan peserta didik dapat meningkatkan dan memanfaatkan ilmunya, menggali dan mempersonalisasikan nilai-nilai karakter dan akhlak mulia sehingga terwujud dalam perilaku sehari-hari.