Dalam menghadapi era digital yang sedang berkembang pesat, pengelola pasar malam di Warnasari, salah satu pusat perbelanjaan terkenal di kota ini, menghadapi berbagai tantangan yang perlu ditangani secara efektif. Dalam sebuah wawancara eksklusif, saya berbicara dengan Bapak Agus, salah satu pengelola pasar malam di daerah tersebut, untuk mendapatkan wawasan tentang upaya mereka dalam menghadapi perubahan tren pasar dan meningkatkan keberhasilan bisnis mereka.

Dalam wawancara tersebut, Bapak Agus menjelaskan bahwa pasar malam di Warnasari telah merasakan dampak sentuhan digital dalam operasional sehari-hari mereka. Menurut Bapak Agus, “Peran teknologi dalam meningkatkan pengelolaan dan pengalaman pengunjung di pasar malam sangat berperan sekali, semua bidang usaha apalagi kami di pasar malam pasti melalui HP untuk mempromosikan bahwa di sini ada kegiatan, atau bahkan dari mulut ke mulut, teknologi itu sangat membantu jikalau melalui media radio atau televisi sangat mendukung namun untuk sekarang kami  belum sampai kesana, paling hanya melalui hp saja karna semua orang punya itu.” 

Dalam era digital yang sedang berkembang pesat ini juga, peran Masyarakat itu juga penting. Pak Agus juga berkolaborasi dengan Masyarakat untuk menggabungkan dua usaha dengan masyarakat yang ada. Contohnya, industri yang ada di lingkungan kelurahan (Dekranasda) kerajinan yang bisa ditampilkan disini, saya sangat senang yang artinya tidak menutup kemungkinan hal itu bisa dibentuk.

Untuk mengetahui upaya pengelola pasar malam dalam menghadapi perubahan tren pasar dan meningkatkan keberhasilan bisnis mereka dilakukan strategi khusus. Tujuannya untuk meningkatkan keterlibatan komunitas dan daya tarik pengunjung, yaitu dengan mengadakan evenr.  Mereka juga telah menggunakan sosial media untuk mempromosikan produk dan usaha mereka secara online.

Meskipun tantangan digital terus meningkat, Bapak Agus tetap optimis. Mereka percaya bahwa dengan mengadopsi teknologi yang tepat dan terus berinovasi, pasar malam tetap menjadi tempat yang menarik bagi pelanggan setia dan calon pengunjung.

Dengan demikian, pengelola pasar malam di Warnasari menghadapi tantangan yang diakibatkan oleh era digital dengan langkah-langkah proaktif. Mereka berupaya meningkatkan efisiensi dan daya tarik bagi pengunjung, sambil tetap berpegang pada nilai-nilai tradisional yang membuat pasar malam menjadi ikon kehidupan sosial dan ekonomi di kota tersebut.

Ikuti tulisan menarik Tempojannah lainnya di sini.