x

Iklan

dodik suwarno

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Tingkatkan Kualitas Kesehatan Melalui SAP

Surveyor Akreditas Puskesmas (SAP) merupakan penilaian akreditasi puskesmas yang bisa melihat manajemen, perencanaan, evaluasi, implementasi serta aktualisasi puskesmas ke depan menjadi lebih maju lagi.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Kehadiran lintas sektor pada Surveyor Akreditas Puskesmas, berlangsung hari ini Puskesmas Ngancar. Acara yang juga diikuti Muspika Ngancar, termasuk Danramil Ngancar Kapten Czi Martono, Kepala Desa se-Kecamatan Ngancar dan tenaga medis se-Kecamatan Ngancar, Kamis (14/12/2017)

“Jangan ragu bahwa tim surveyor yang berjumlah 3 orang tersebut meliputi UKM, UKP dan Admin akan bekerja secara profesional. Karena memang sejatinya telah di pilih dan di latih sesuai dengan bidang kemampuannya masing-masing. Biasanya pula tim surveyor ini di ambil dari regional berbeda tetapi bisa saja dalam satu regional yang sama. Kedatangan tim surveyor ini juga sebenarnya bukan hanya untuk menilai akreditasi puskesmas tetapi menjadi semacam dosen tamu bagi rekan-rekan di puskesmas untuk kembali belajar tentang manajemen, perencanaan, evaluasi, implementasi serta aktualisasi puskesmas untuk menjadi lebih maju,” jelas dr.Imam Triyanto dari Tim Surveyor Akreditas Kemenkes RI.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, dr.Imam Triyanto juga menjelaskan bahwa Akreditasi Puskesmas adalah suatu pengakuan terhadap hasil dari proses penilaian eksternal, oleh Komisioner Akreditasi terhadap puskesmas, apakah sesuai dengan standar akreditas yang ditetapkan.

“Pelayanan kesehatan harus diberikan berdasarkan standar pelayanan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah dengan memperhatikan masukan dari Pemerintah Daerah, organisasi profesi atau masyarakat. Pembinaan dan pengawasan upaya kesehatan dilakukan secara berjenjang melalui standarisasi, sertifikasi, lisensi, akreditasi, dan penegakan hukum yang dilakukan oleh pemerintah bersama dengan organisasi profesi dan masyarakat.” Pungkas dr.Imam Triyanto.

Sementara itu dr.Indah Rahayu menambahkan dan menjelaskan kepada seluruh undangan, bahwa pelaksanaan akreditasi puskesmas tidaklah sulit seperti yang dibayangkan pelaku kesehatan di puskesmas dan tidak menambah pekerjaan baru bagi puskesmas, justru dengan akreditasi puskesmas kita hanya perlu mendokumentasikan apa yang dikerjakan dan mengerjakan apa yang sudah didokumentasikan, dengan kata lain motto akreditasi adalah Kerjakan apa yang ditulis dan tulis apa yang dikerjakan.

 

Ikuti tulisan menarik dodik suwarno lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

2 hari lalu

Kisah Naluri

Oleh: Wahyu Kurniawan

Selasa, 23 April 2024 22:29 WIB

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

2 hari lalu

Kisah Naluri

Oleh: Wahyu Kurniawan

Selasa, 23 April 2024 22:29 WIB