Halo, saya Istiqomah Dinda Rahmawati, merupakan salah satu mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia.
Sapardi Djoko Damono merupakan seorang sastrawan besar, seorang legenda, dan penyair yang memiliki karya-karya luar biasa dan sangat indah. Melalui karya-karyanya, Sapardi Djoko Damono juga banyak mendapat penghargaan-penghargaan besar baik dari dalam maupun luar negeri.
Sudah banyak sekali karya-karya besar yang dimiliki beliau. beberapa karya Sapardi Djoko Damono, Duka-Mu Abadi (1969), Mata Pisau (1974), Perahu Kertas (1983), Sihir Hujan (1984), Hujan Bulan Juni (1994), Arloji (1998), Ayat-ayat Api (2000), Mata Jendela (2000), Melipat jarak (2015), dan Sebagainya
Setiap buku yang di karang oleh Sapardi Djoko Damono pasti akan memberikan sesuatu yang berbeda saat membacanya. Seperti buku "Melipat Jarak" yang berisi kumpulan sajak sejak tahun 1995 hingga 2015 karya Sapardi Djoko Damono, salah satu judul puisinya yang paling menarik yaitu Sajak-sajak kecil tentang cinta yang isinya adalah :
Sajak-sajak kecil tentang cinta
Mencintai angin harus menjadi siut
Mencintai air harus menjadi ricik
Mencintai gunung harus menjadi terjal
Mencintai api harus menjadi jilat
Mencintai cakrawala harus menebas jarak
MencintaiMu harus menjadi aku
Taukah Kamu !
Puisi karya Sapardi Djoko Damono yang berjudul Sajak-sajak Kecil Tentang Cinta ini telah dimusikkan oleh M. Umar Muslim loh ! tujuannya untuk memperjelas penerapan teknik memadukan puisi ke dalam musik tersebut. Selanjutnya penulis juga membahas tentang analisis struktur bentuk musik pada karya musikalisasi puisi tersebut.
Semua sajak puisi yang dimelodikan kedalam musik/dimusikalisasikan, pada akhirnya akan menjadi lirik biasa seperti pada lagu-lagu pada umumnya, hanya saja beda mengenai istilah. Jika sebuah penciptaan lagu kemudian liriknya mengambil dari karya puisi, di Indonesia istilah itu dinamakan musikalisasi puisi.
Makna Apa Saja Sih Yang Terkandung Dalam Puisi Sajak-sajak Kecil Tentang Cinta Ini ? Ini Dia Pembahasannya
Dari hasil analisis puisi pada karya puisi Sajak Kecil Tentang Cinta ini mengandung makna rasa cinta kasih, baik itu kepada Tuhan, orang tua, maupun kekasih. Bahwasanya dalam mencintai sesuatu kita harus menjadi bagian dari apa yang kita cintai.
Kemudian lanjut pada tahap analisis struktur bentuk musik, analisis bentuk musikalisasi puisi Sajak Kecil Tentang Cinta berstruktur A-A’-A” dan bersukat 4/4 dalam tempo Moderato serta dimainkan dalam tangga nada A minor yang berinstrumentasi vokal dan gitar (duet). Peranan musik ini dalam membubuhkan harmoni dengan nuansa minor yang menimbulkan nuansa haru, mempunyai keselarasan dengan makna puisi yang menceritakan tentang kekuatan cinta kasih, sehingga kekuatan elemen-elemen puisi dan musik pun dapat menyatu dalam satu interpretasi.
Ikuti tulisan menarik Istiqomah Dinda lainnya di sini.