Cara Membuat Grafik Korelasi untuk Menganalisis Data di Excel
Jumat, 21 Juli 2023 07:23 WIB
Grafik adalah alat yang dapat membantu Anda memvisualisasikan data dengan cara yang jelas dan menarik.
Grafik adalah alat yang dapat membantu Anda memvisualisasikan data dengan cara yang jelas dan menarik. Sehingga Anda bisa “bercerita” menggunakan data yang Anda miliki dan siapa saja bisa lebih mudah memahami data tersebut.
Microsoft Excel adalah Alat yang populer untuk membuat grafik. Sebab, di dalamnya Anda bisa membuat berbagai jenis grafik dalam sekejap. Jadi dengan membaca artikel yang kami berikan anda sudah bisa membuat grafis agar terlihat menarik, profesional bahkan mampu menyampaikan pesan yang diinginkan.
Cara Membuat Grafik Kolerasi di Excel
Microsoft Office Excel atau Microsoft Excel merupakan sebuah program aplikasi lembar kerja yang dibuat oleh Microsoft Corporation agar bisa berjalan di Microsoft Windows dan Mac OS. Aplikasi ini merupakan bagian dari Microsoft Office. Berikut Cara Membuat Grafik Korelasi untuk menganalisis data di excel.
Siapkan Data
Langkah pertama dalam membuat bagan di Excel adalah menyiapkan data yang akan digunakan untuk bagan. Pastikan supaya data yang digunakan telah benar dan teratur, bahkan Data bisa disimpan dalam format tabel atau mempunyai header dan kolom. Dalam contoh ini, kami akan menggunakan data penjualan dari Januari hingga Desember.
- Bulan Produk A Produk B Produk C
- Januari 100 50 75
- Februari 150 75 100
- Maret 200 100 150
- April 150 75 100
- Mei 250 125 200
- Juni 300 150 250
- Juli 350 175 300
- Agustus 400 200 350
- September 450 225 400
- Oktober 500 250 450
- Nopember 550 275 500
- Desember 600 300 550
Pilih Jenis Bagan
Selanjutnya pilih jenis grafik yang akan digunakan, setelah data siap. Microsoft Excel menyediakan berbagai jenis grafik seperti grafik garis, grafik batang, grafik lingkaran, dan sebagainya. Sebaiknya pilih jenis grafik yang memang sesuai dengan data yang akan disajikan. Dalam contoh ini anda bisa menggunakan jenis grafik garis.
Pilih Judul Grafis
Buat judul grafik yang jelas dan mudah dipahami setelah jenis bagan dipilih. Judul perlu disesuaikan dengan jenis data yang akan digunakan dalam bagan. Misalnya, dalam contoh data di atas, judul bagan dapat diberi nama “Grafik Penjualan Produk A, B, dan C”.
Buat Grafik
Setelah melakukan langkah sebelumnya, selanjutnya buat grafik dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
- Pilih data untuk disertakan dalam bagan
- Klik Sisipkan pada menu tab, lalu pilih jenis bagan yang diinginkan. Melalui contoh ini anda bisa menggunakan Grafik Garis.
- Grafik akan ditampilkan pada lembar Excel.
- Lakukan pengaturan pada chart seperti judul chart, label sumbu X dan Y, warna dan font, serta tampilan lainnya agar lebih menarik dan mudah dipahami.
Pengertian Regresi dan Korelasi
Regresi dan korelasi adalah metode statistik yang digunakan untuk menganalisis hubungan antara dua variabel atau lebih. Regresi digunakan untuk mengetahui hubungan antara satu variabel bebas dengan satu variabel terikat, sedangkan korelasi digunakan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel bebas.
Perbedaan Antara Regresi Dan Korelasi
Perbedaan utama antara regresi dan korelasi yaitu mengenai tujuan analisisnya. Berikut adalah tabel perbedaan antara keduanya:
Contoh Analisis Korelasi Sederhana
Contoh analisis korelasi sederhana adalah ketika kita ingin mengetahui hubungan antara tinggi dan berat badan seseorang. Variabel bebasnya adalah tinggi badan, sedangkan variabel terikatnya adalah berat badan. Variabel bebasnya adalah tinggi badan, sedangkan variabel terikatnya adalah berat badan.
Dalam analisis korelasi sederhana, kita dapat menggunakan korelasi Pearson untuk mengukur kekuatan hubungan antara dua variabel. Koefisien korelasi ini bisa memberikan informasi mengenai hubungan antara berat badan dan tinggi yang bersifat positif, negatif, ataupun tidak ada hubungan sama sekali. Sebagai contoh, hasil analisis korelasi Pearson menunjukkan koefisien korelasi antara tinggi dan berat badan sebesar 0,8.
Analisis Statistik Deskriptif: Mengungkap Kekuatan
Artinya, semakin tinggi tinggi badan seseorang, semakin besar berat badannya. Akan tetapi sangat penting diingat bahwa korelasi ini tidak menyiratkan sebab-akibat. Korelasi tersebut hanya menunjukkan adanya hubungan antara kedua variabel, tetapi tidak dapat menyatakan apakah tinggi badan menyebabkan berat badan atau sebaliknya.
Analisis Regresi Sederhana
Anda bisa menggunakan analisis regresi sederhana, Apabila anda ingin memprediksi berat badan seseorang berdasarkan tinggi badannya. Dalam hal ini, kita dapat menggunakan regresi linier untuk memprediksi nilai bobot berdasarkan tinggi badan.
Demikian penjelasan dari saya tentang Cara Membuat Grafik Korelasi untuk Menganalisis Data di Excel seperti yang dilansir mydreamku, semoga bermanfaat, terimakasih.

Penulis Indonesiana
0 Pengikut

Cara Membuat Grafik Korelasi untuk Menganalisis Data di Excel
Jumat, 21 Juli 2023 07:23 WIBBaca Juga
Artikel Terpopuler