saya dan teman saya bersekolah di SMA Muhammadiyah 13 Jakarta, dan duduk dibangku kelas 10 SMA

Lebih dari Sekadar Youtuber: Perjalanan Jerome Polin Membangun Impian

Senin, 5 Mei 2025 18:58 WIB
Bagikan Artikel Ini
img-content
Channel YouTube Jerome
Iklan

Jerome Polin, YouTuber dan pendiri Menantea, inspiratif lewat konten edukatif, semangat juang, dan prestasi akademik serta bisnis.

***

Jerome Polin Sijabat lahir 2 Mei 1998 adalah seorang YouTuber, selebritas internet, dan guru matematika berkebangsaan Indonesia. Jerome dikenal setelah memulai kanal YouTube bernama Nihongo Mantappu yang membagikan kehidupan pribadinya sebagai mahasiswa Indonesia di Jepang. Jerome membuat konten vlog cara belajar bahasa Jepang, matematika, dan kesehariannya selama berada di Jepang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saat duduk di bangku SMA, Jerome Polin memiliki impian besar untuk memenangkan olimpiade. Ia mengikuti hingga 30 perlombaan, meskipun semuanya berujung pada kegagalan. Namun, semangat pantang menyerah membuatnya terus mencoba hingga akhirnya berhasil memenangkan salah satu olimpiade yang ia ikuti.

Jerome sempat mendapat tawaran beasiswa ke Singapura, tetapi terpaksa menolaknya karena keterbatasan ekonomi keluarganya. Meski kecewa, ia tidak menyerah dan justru semakin giat mengejar beasiswa lain hingga akhirnya diterima dalam program beasiswa penuh Mitsui Bussan ke Jepang.

Tinggal di Jepang membuat Jerome jauh dari keluarga dan menimbulkan rasa kesepian, ditambah lagi dengan tantangan adaptasi budaya. Namun, semua itu tidak menyurutkan semangatnya hingga ia berhasil lulus dari Universitas Waseda pada 26 Maret 2022 dengan gelar Sarjana Teknik.

Perjalanan karier Jerome dimulai pada Juli 2015 saat ia dan kakaknya, Jehian, membuat akun edukasi matematika “Math QnA” di Line. Walau proyek ini tidak berlanjut karena Jerome harus kuliah di Jepang, inilah awal mula dirinya dikenal sebagai pembuat konten.

Pada Desember 2017, Jerome memulai kanal YouTube “Nihongo Mantappu” bersama temannya, Kevin Sendow, dengan konten edukasi bahasa Jepang. Setelah Kevin mundur pada 2018 karena kesibukan kuliah, Jerome tetap melanjutkan kanalnya dan kemudian membentuk “Waseda Boys” bersama teman-temannya di universitas: Otsuka, Tomohiro, dan Yusuke. Mereka mengisi kanal dengan kegiatan sehari-hari sebagai mahasiswa, yang menarik banyak penonton.

Meski sering mendapat komentar negatif di media sosial, Jerome tetap kuat. Ia menjadikan kritik sebagai motivasi untuk berkembang dan terus berkarya. Usahanya membuahkan hasil, dan kanal YouTube-nya menjadi salah satu yang paling dikenal dengan konten edukatif.

Setelah semua anggota Waseda Boys lulus, mereka tetap berkarya di kanal masing-masing. Namun pada tahun 2024, grup ini resmi bubar untuk fokus pada jalan hidup masing-masing. Sebelumnya, mereka sempat menggelar pertemuan dengan penggemar di acara “Meet and Greet Wanderland 2024” di Indonesia.

Pada 2021, Jerome kembali ke Indonesia dan bersama Jehian mendirikan bisnis minuman teh bernama Menantea, yang juga menyediakan makanan ringan. Bisnis ini berkembang pesat dan memiliki banyak cabang. Pada 2022, Jerome melebarkan sayap ke dunia musik dengan merilis lagu berjudul “Stay” bersama YouTuber Nessie Judge.

Kemudian, pada 2024, Jerome mendirikan Mantappu Academy di Jakarta Barat, sebuah lembaga bimbingan belajar matematika untuk membantu siswa mempersiapkan ujian masuk perguruan tinggi.

Jerome juga memiliki banyak prestasi, seperti juara 1 Olimpiade Matematika Vektor Nasional di Universitas Negeri Malang (2015), juara 2 Regional Olimpiade Farmasi Nasional UNAIR (2015), juara 1 Olimpiade National Industrial Engineering ITS (2016), serta beberapa penghargaan seperti IKAPI Awards 2020, Forbes 30 Under 30 Asia (2021), dan Amazing Kids Favorite Awards 2024. Ia juga menulis buku “Latihan Soal Mantappu Jiwa” (2019) dan “Waseda Boys” (2022).

Kisah hidup Jerome Polin menjadi inspirasi banyak remaja. Ia membuktikan bahwa kerja keras dan semangat pantang menyerah dapat membawa seseorang meraih impian. Ia juga mendorong orang untuk berani mencoba hal baru, meski ada risiko, karena dari situlah pengalaman dan pertumbuhan diri terbentuk. Tekad kuat dan semangat juang Jerome menjadi contoh nyata bahwa kesuksesan bisa diraih siapa saja yang terus berusaha.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Bagikan Artikel Ini
img-content
Khalila Aisyah F

Saya sekolah di SMA Muhammadiyah 13 Jakarta

0 Pengikut

Baca Juga











Artikel Terpopuler