Pati, Puskesmas winong 2 memberikan sosialisasi tentang bahaya DBD (Demam Berdarah Dengue) di Balai Desa Godo dalam rangka mengisi kegiatan sasaran Non fisik TMMD Reguler ke-101 ta.2018. Selasa,10/04/2018
Mengingat sudah jutaan kasus infeksi DBD terjadi setiap tahunnya di seluruh dunia. Kondisi ini dapat terjadi pada pasien dengan usia berapapun. Demam berdarah dengue paling banyak ditemui selama musim hujan dan setelah musim hujan, ditambah lagi kurangnya pemahaman akan bahayanya DBD di masyarakat, hal ini yang mendorong pihak Kodim Pati bekerja sama dengan Puskesmas Winong 2 untuk mengadakan sosialisasi tentang DBD.
Supriyanto, S.KM narasumber dari Puskesmas Winong 2 menyampaikan materi seputar tempat persembunyian nyamuk Aedes Aegypti yaitu di dalam ruangan, dalam lemari, dan tempat-tempat gelap lainnya. Di luar, mereka tinggal di tempat yang dingin dan gelap. Sedangkan nyamuk betina bertelur di wadah air yang terdapat di dalam maupun di lingkungan rumah, dan di tempat yang lain, sedangkan telur akan berkembang menjadi nyamuk dewasa dalam waktu 10 hari.
Dari narasumber menghimbau dan mengajak kepada masyarakat yang intinya menjaga lingkungan tetap bersih, hindarkan dari air menggenang yang dapat dipergunakan untuk tempat bertelurnya nyamuk sehingga lingkungan kita akan menjadi sehat bebas dari DBD.
Ikuti tulisan menarik saryanto senapati lainnya di sini.