Desing peluru memekakkan telinga.
Tangis membuncah cakrawala.
Orang-orang mati bagaikan jamur.
Kuburan meluap, dosa-dosa mengambang sirna.
Ini bukan jaman kolonial.
Ini bukan masa lalu.
Ini tahun penuh warna, euforia dan pesta di mana-mana.
Tapi bukan untuk mereka.
Orang-orang yang tenggelam dalam kelam.
Hitam kusut mewarnai wajah-wajah suci.
Tiada kabar selain duka.
Entah lapar, haus atau ledakan yang menjadi penghubung dengan alam baqa.
Ini cerita sedih yang tiada berujung.
Tiada merdeka selain mati.
Sebab ini adalah cerita akhir zaman.
Isa al-masih, Imam Al-mahdi tinggal menunggu Dajjal lalu turun mengakhiri segala derita.
Bombana, 8 Mei 2022
Ikuti tulisan menarik Romi Assidiq lainnya di sini.