sekeping sukma berkemah di langit lain. menampung tumpas simfoni nyala lilin. bercabang-cabang ranah partitur setia. merentangkan rindu kelingking tangan bulan tembaga
beruntunglah ia terbangun dari orakel nitis. saat sang bayu menumpang gerimis ritmis
sepanjang jam pasir tengah turun berdesir. ialah pengendali arah-arah jiwa serupa kusir. sedang kidung setia benar-benar tidak tuli. ialah pengait sinergi laksana tali temali
tak pernah beraturan berpindah. jua tak tinggal ataupun singgah. apalagi berniat bertukar tempat. pada alamat : yang tak mesti tersirat.
Ikuti tulisan menarik Kinanthi Anggraini lainnya di sini.