Novel Surat Kecil untuk Tuhan Karya Agnes Davonar: Resensi Singkat

Surat Kecil untuk Tuhan adalah sebuah novel yang ditulis oleh Agnes Davonar yang diangkat dari sebuah kisah konkret seorang gadis yang melawan penyakit kanker.

Resensi merupakan penilaian terhadap sebuah karya yang dapat menyampaikan gambaran tentang suatu isi karya supaya dapat memberikan pertimbangan pada pembaca atau penonton untuk ikut menikmati.

Surat Kecil untuk Tuhan adalah sebuah novel yang ditulis oleh Agnes Davonar yang diangkat dari sebuah kisah konkret seorang gadis yang melawan penyakit kanker. Gita Sesa Wanda Cantika yang akrab dipanggil Keke, ialah nama tokoh utama pada novel tersebut. Perjalanan panjang yang dilewati oleh Keke melawan serta dengan tegar menjalani kehidupannya bersama penyakit kanker.

Kisah Keke pada novel Surat kecil untuk Tuhan telah menginspirasi para pembaca. Terdapat banyak hal yang bisa diteladani dari kisah dan karakter dari seorang Keke. Banyaknya jumlah pembaca pada novel tersebut, membuat karya ini diangkat ke layar lebar.

Tak hanya novelnya yang menarik masyarakat, ternyata film Surat Kecil untuk Tuhan yang di sutradarai oleh Harris Nizam ini juga sudah menarik banyak perhatian masyarakat. Hal ini tidak lepas dari para aktor yang sukses memerankan setiap karakter pada novel Surat Kecil untuk Tuhan. Tokoh Keke pula sukses diperankan oleh Dinda Hauw yang mampu menguras air mata penonton.

Kelebihan pada novel ini ialah di awal dan akhir cerita disertakan foto dan juga tulisan tangan surat terakhir yang ditulis oleh Gita Sesa Wanda Cantika sendiri. Mengingat bahwa novel ini diangkat dari kisah konkret.  Kata-kata yang digunakan pula mampu menarik emosi pembacanya. Selain itu, novel ini mempunyai beragam pesan moral seperti kesabaran dan pantang menyerah. 

Kekurangan dari novel Surat Kecil untuk Tuhan ialah ada kesalahan penulisan di beberapa kata yang ditulis oleh penulis sebagai akibatnya hal tersebut menghasilkan penafsiran ganda pada cerita. 

Novel ini mengajak kita untuk tidak menyerah dalam menghadapi setiap persoalan hidup dan menyadari betapa indahnya kasih Tuhan dalam menolong kita menghadapinya. Keharuan yang terkandung di balik novel inilah yang menyebabkan sangat disayangkan apabila kita melewatkannya tanpa memilikinya ataupun membacanya. Tuturannya sungguh mengalir, menyentuh dan mencerahkan hati kita, serta menyadarkan kita untuk peduli terhadap hak-hak orang lain, terutama hak-hak orang yang kurang mampu.

Demikianlah resensi singkat mengenai novel Surat Kecil untuk Tuhan. Apa kalian tertarik membaca novel nya atau menonton film nya?