Anak Binaan LPKA Palu Latihan Pramuka, Tumbuhkan Disiplin dan Keterampilan

Anak Binaan LPKA Palu tampak antusias mengikuti latihan Pramuka yang berfokus pada materi Semaphore.

Palu - Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu dibawah naungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, kembali menggelar kegiatan positif bagi para anak binaan pada hari Selasa, (12/08). Bertempat di Aula Terbuka LPKA Palu, sebanyak 12 orang anak binaan tampak antusias mengikuti latihan Pramuka yang berfokus pada materi semaphore. Kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan yang bertujuan untuk mengembangkan keterampilan, kedisiplinan, dan karakter anak.

Kegiatan yang dimulai pukul 08.00 WITA ini dipimpin langsung oleh Subsi Pendidikan dan Bimkemas, bersama staf, Taufiq Hidayah yang bertindak sebagai pembina Pramuka. Taufiq Hidayah menjelaskan, materi Semaphore sengaja dipilih karena memiliki banyak manfaat. “Semaphore ini adalah metode komunikasi non-verbal yang menggunakan dua bendera kecil. Melalui latihan ini, anak-anak tidak hanya belajar mengirim dan menerima pesan, tapi juga dilatih untuk lebih disiplin, teliti, dan fokus,” ujar Taufiq.

Setelah pemberian teori dan contoh posisi bendera untuk setiap huruf, para peserta dibagi ke dalam kelompok-kelompok kecil. Mereka kemudian diajak untuk mempraktikkan langsung cara mengirim dan menerima pesan singkat. Latihan ini tidak hanya mengasah konsentrasi dan koordinasi mata-tangan, tetapi juga menumbuhkan rasa kerja sama dan percaya diri.

Seorang anak binaan yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan perasaannya setelah mengikuti latihan. "Awalnya bingung dengan posisi benderanya, tapi setelah diajari, jadi seru. Saya merasa bangga bisa menguasai hal baru yang bermanfaat," katanya.

Kepala LPKA Palu, Mohammad Kafi, menegaskan pentingnya kegiatan seperti ini dalam proses pembinaan. "Kami berkomitmen penuh untuk memberikan pembinaan yang holistik, tidak hanya dari sisi mental dan spiritual, tetapi juga keterampilan praktis. Pramuka, khususnya materi Semaphore ini, adalah salah satu cara kami membekali anak-anak dengan soft skill yang berguna kelak di masyarakat," tutur  Kafi.

Melalui kegiatan ini, LPKA Palu berharap para anak binaan dapat menjalani masa pembinaan dengan lebih produktif, serta siap kembali berintegrasi dengan masyarakat sebagai individu yang mandiri dan berkarakter positif.