Dosen Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) - Ketua Dewas DPLK SAM - Asesor LSP Dana Pensiun - Pendiri TBM Lentera Pustaka Bogor - Doktor Manajemen Pendidikan Pascasarjana Unpak - Ketua IKA BINDO FBS Univ. Negeri Jakarta (2009 s.d sekarang), Pengurus IKA UNJ (2017-sekarang). Penulis dan Editor dari 54 buku. Salam literasi

Warga Taman Bacaan Turun ke Jalan, Kampanyekan Ayo Baca

6 jam lalu
Bagikan Artikel Ini
img-content
Turun ke jalan bawa buku
Iklan

Turun ke jalan untuk “Kampanye Ayo Baca” memang sudah jadi tradisi di TBM Lentera Pustaka setiap bulan.

***

Ini bukan demo apalagi protes di kampung. Minimal sebulan sekali, anak-anak TBM Lentera Pustaka bersama ibu-ibu yang mengantar anaknya ke taman bacaan selalu turun ke jalan. Keliling kampung sambil membawa buku bacaan. Bukan untuk demo atau protes tentang kebijakan desa. Tapi turun ke jalan untuk melakukan "Kampanye Ayo Baca", berkalan kaki sambil berbarus keliling kampung sambil bawa buku. Untuk mensosialisasikan pentingnya membaca buku sekaligus mengenalkan aktivitas taman bacaan ke masyarakat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Turun ke jalan untuk “Kampanye Ayo Baca” memang sudah jadi tradisi di TBM Lentera Pustaka setiap bulan. Sejauh kurang lebih 1 km, dimuali dari markas TBM ke kampung taman sari – melewati lapangan bola – menelusuri kampung warung loa – hingga Kembali ke TBM Lentera Pustaka. Durasi waktunya kurang lebih 20-30 menit. Selain untuk mendengungkan pentingnya membaca, syukur-syukur bisa mengajak anak-anak lain yang belum bergabung ke taman bacaan jadi tertarik ke TBM. Turun ke jalan, adalah aktivitas sederhana yang sudah jadi tradisi TBM Lentera Pustaka.

 

"Kampanye ayo baca", salah satu aksi nyata dan praktik baik di taman bacaan untuk mempromosikan TBM dan mengajak masyarakat, terutama anak-anak usia sekolah untuk meningkatkan minat dan kebiasaan membaca buku demi menumbuhkan budaya literasi. Karena di era digital seperti sekarang, kegiatan membaca buka sudah banyak ditinggalkan. Maka untuk  mendorong masyarakat agar tahu dan paham taman bacaan serat lebih dekat denagn buku, kampanye ayo baca jadi penting dilakukan. Sekaligus untuk meningkatkan budaya literasi di masyarakat.

 

Taman bacaan, tentu harus bisa menarih perhatian masyarakat. Salah satunya dengan turun ke jlana dengan “kampanye ayo baca”. Berkeliling kampung sambil membawa buku. Bira makin banyak orang yang tah, ap aitu taman bacaan dan bagaimana bisa mendapat akses buku bacaan? Saat kampanye ayo baca, bisa jugda dipakai untuk memperkenalkan buku-buku baru. Singkatnya, "kampanye ayo baca" adalah upaya nyata taman bacana untuk menciptakan ekosistem yang mendukung dan mendorong orang untuk lebih sering membaca, karena membaca dianggap sebagai "jendela dunia" yang membuka wawasan dan pengetahuan. 

 

Mau ikut kampanye ayo baca dan turunn ke jalan sambil membawa buku? Silakan datang di acara Festival Literasi Gunung Salak #8 – peringatan HUT ke-8 TBM Lentera Pustaka pada Minggu, 23 Nov 2025 nanti. Keliling kampung sambil membawa buku. Salam literasi! #KampanyeAyoBaca #TBMLenteraPustaka #TamanBacaan

 

 

Bagikan Artikel Ini
img-content
Syarifudin Yunus

Penulis Indonesiana

2 Pengikut

Baca Juga











Artikel Terpopuler