Penduduk Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) terkenal dengan kegemaran memasak sehingga hampir semua orang dapat memasak sesuai dengan selera baik penduduk setempat maupun para para pengunjung seperti wisatawan lokal, nasional, dan mancanegara.
Seiring dengan kegemaran dan hobby memasak ini sehingga aktivitas wisata kuliner atau wisata boga berkembang dengan baik di Kota Manado. Salah satu indikator perkembangan aktivitas wisata kuliner dapat dilihat pada pertumbuhan rumah makan dan restoran di Kota Manado.
Manado sebagai kota wisata bukan hanya karena Taman Laut Bunaken yang selalu menawarkan berjuta pesona, serta keindahan alam yang eksotisme saja melainkan juga makanannya.
Aneka ragam lauk pauk yang khas dan lezat tersedia bagi siapa saja yang datang berkunjung ke kota ini. Salah satu makanan khas yang sudah terkenal sampai ke seluruh pelosok tanah air yaitu “Ayam Rica-Rica”. Bukan hanya tampilannya yang menarik tetapi juga karena rasanya yang begitu khas dengan beraneka macam bumbu yang menyatu sehingga menghasilkan rasa yang berbeda dari biasanya.
Selain “ayam rica-rica”, ada juga “Mie Cakalang” yang juga menawarkan rasa yang benar-benar khas dan asli Manado. Mie cakalang berupa mie yang dimasak berkuah dan di beri ikan cakalang (ikan tongkol). Ikan cakalang dimasak hingga menyerupai abon dan rasanya sangat gurih.
Makanan khas Manado yang beragam baik makanan utama, kue, minuman dan es, serta asam-asaman, yakni :
Makanan Utama, berupa antara lain :
Ayam garo rica, Ayam isi di buluh, Ayam tuturuga, Ayam woku balanga, Babi Garo ( daging babi), Babi Rica (daging babi), Babi Sayur Leilem, Brenebon, Cakalang fufu, Ikan bakar dabu-dabu lilang, Ikan mas woku, Ikan mujair woku, Ikan Nike, Kuah Asam, Pampis, Pangi isi di buluh, Posana, Perkedel jagung, Perkedel nike, Rica roa, Rica rodo, RW (Rintek Wuuk), Saut, Sayur daun pepaya, Sayur Ganemo, Sayur Leilem, Sayur paku isi di buluh, Sayur petsai, Sayur tumis buncis, Sayur tumis kangkong, Telor ikan cakalang woku, Tikus bumbu RW, Tinorangsak (daging babi), Tinutuan (Bubur Manado), dan lain-lain.
Kategori Kue, antara lain :
Ambal, Apang, Apang coe, Bagea katu, Balapis, Biapong (ba/temo/unti), Biji-biji (janewer), Binyolos, Bobengka, Bobengka Kakas, Brot goreng, Brudel, Cucur, Gula tare’, Halua kacang, Halua kanari, Kacang goyang, Klaper taart, Kopi-kopi, Koyabu, Kue Kuk, Kue Susen, Kukis daong, Kukis lopi, Lalampa, Lampu-lampu, Dodol, Nasi jaha, Onde onde, Palabutung, Panada, Pia Ba (daging babi), Pisang kukus, Spetbuff, Waji, dan lain-lain.
Kategori Minuman, berupa :
Cap Tikus (minuman keras berkadar alkohol tinggi hasil penyulingan dari minuman saguer), Kasegaran dan Segar Sari (minuman beralkohol), dan Saguer sejenis tuak.
Kategori Es, yakni :
Es Cukur, Es Kacang Tanah, Es Brenebon, dan lain-lain.
Kategori Asam-Asaman, yakni :
Gohu Pepaya, Gohu Ketimun, Rujak, dan lain-lain.
Mari Jo Ka Manado, Sulawesi Utara untuk mencicipi dan menikmati kuliner khas yang sangat enak dan least,-
Ikuti tulisan menarik N Raymond Frs lainnya di sini.
