Anak Anda selalu pakai dot sehari-hari? Sebelum memutuskan apapun, baca dulu kelebihan dan kekurangan dari dot untuk sang buah hati.
saya yakin para orangtua yang baru memiliki bayi itu pasti menginginkan hal yang terbaik untuk si kecil. Baik dari segi materi, rohani dan satu hal lagi yang paling penting yaitu dari segi kesehatan. Mereka pasti tidak ingin kalau sang bayi tiba-tiba sakit atau tumbuh tidak maksimal.
Nah, bayi yang masih belum mengerti apa-apa itu cenderung memiliki kebiasaan-kebiasaan yang kurang menyehatkan. Biasanya, sang bayi selalu ingin memasukan benda-benda asing ke dalam mulutnya karena penasaran.
Untuk menghindari hal tersebut, sang orang tua akan memberikan empeng alias dot kepada si kecil. Namun, apakah Anda tahu apa saja kelebihan dan kekurangan dari dot itu sendiri? Untuk itu, kami mengumpulkan beberapa data dan memberikan semua informasi untuk Anda di sini.
Kelebihan
Mari kita mulai dari bagian yang baik-baik terlebih dahulu. Inilah beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan dari sebuah dot.
1. Mengurangi Resiko Sudden Infant Deat Syndrome (SIDS)
Sudah ada beberapa dokter yang membuktikan bahwa memberikan dot kepada si kecil pada saat tidur siang atau malam dapat mencegah SIDS. Walaupun mereka (para dokter) masih belum bisa membuktikan bagaimana cara kerjanya. Namun secara riset, resiko akan SIDS menurun lebih dari setengahnya karena dot.
2. Memuaskan Refleks Menghisap
Seperti yang sudah dikatakan, para bayi punya kebiasaan untuk memasukkan benda-benda asing ke dalam mulutnya. Keinginan untuk menghisapnya sangat tinggi walaupun mereka sejatinya sudah kenyang setelah meminum ASI. Di sinilah fungsi dari dot yang akan membantu memenuhi hasrat menghisap sang bayi.
3. Membantu Bayi Menenangkan Diri
Seperti yang sudah diketahui para orang tua kalau bayi sering merasa resah dan tidak tenang. Dengan dot, sang bayi akan merasa lebih tenang, dapat mengendalikan perasaannya dan merasa lebih aman. Ketika bayi merasa tenang maka orang tua juga akan berasa lebih tenang.
Kekurangan
Setelah mengetahui beberapa kelebihannya di atas, sekarang tiba waktunya kita berbicara tentang sisi negatifnya.
1. Adaptasi Puting
Ketika sang bayi masih menyusui melalu ASI, lebih baik jauhkannya dari dot untuk beberapa minggu pertama. Alasannya mudah saja, agar si bayi lebih terbiasa dengan puting sang ibu ketika menyusui. Dengan begitu mereka tidak akan lebih memilih dot berbanding kepada puting ibunya sendiri.
2. Masalah Pada Telinga
Ada beberapa riset yang sudah membuktikan hal buruk ini. Anak-anak atau bayi yang menggunakan dot memiliki kemungkinan mendapatkan infeksi pada telinga mereka. Bahkan dua kali lipat berbanding kepada bayi yang tidak menggunakan dot sama sekali.
3. Masalah Pada Gigi
Beberapa orang tua khawatir dengan gigi sang anak ketika menggunakan dot. Solusinya mudah saja, sebisa mungkin hentikan penggunaan dot sebelum umur si anak 2 tahun. Para orang tua juga tidak perlu khawatir karena masalah pertumbuhan gigi akan membaik dengan sendirinya 6 bulan setelah menghentikan penggunaan dot.
Sekarang, apakah Anda sebagai orang tua akan mengizinkan penggunaan dot pada si kecil? Semua kembali kepada kebutuhan anak dan juga pandangan kalian masing-masing.
Kalau kalian sedang mencari dot, bisa menggunakan kupon Lazada Indonesia di sini.
Sumber tulisan: Blog iPrice
Ikuti tulisan menarik Guggy Yusuf Pratama lainnya di sini.
