Tarian Asli Bali yang Terkenal dan Mendunia

Senin, 17 Juni 2019 23:40 WIB
Bagikan Artikel Ini
img-content
Iklan

Selain keindahan alam, Bali juga memiliki segudang kekayaan budaya termasuk tarian tradisional.

Berkunjung ke Pulau Dewata Bali tidak afdol jika tidak melihat pertunjukan tarian tradisionalnya. Tahukah kamu apa saja tari Bali yang paling populer di sana?

Selain keindahan alam, Bali juga memiliki segudang kekayaan budaya termasuk tarian tradisional. Tari khas Bali ini juga menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke sana. Hal ini disebabkan karena gerakannya yang sangat unik, dinamik, dan beragam.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Berikut ini adalah jenis-jenis tari khas Bali sebagaimana yang dilansir, dari situs csrbalitental.com, penyedia jasa sewa motor di Bali:

Tari Kecak

Tari kecak adalah tarian yang paling terkenal dan menjadi pertunjukan yang paling diburu wisatawan. Tarian ini diciptakan oleh Wayan Limbak dan Walter Spies seniman Jerman pada tahun 1930. Rata-rata penarinya adalah lelaki dengan jumlah puluhan orang.

Para penari akan duduk melingkar dan menyerukan 'cak-cak-cak' secara terus-menerus sembari mengangkat kedua tangannya. Hal ini menggambarkan tentara kera yang membantu Rama melawan Rahwana dalam kisah Ramayana.

Tari Puspanjali

Tari puspanjali merupakan tarian untuk penyambutan. Kata puspanjali berasal dari puspa yang artinya menghormati dan anjali yang berarti bunga. Jadi makna dari tarian ini adalah menghormati tamu bagai sekuntum bunga. Tarian ini ditampilkan oleh sekelompok wanita dengan jumlah 5 hingga 7 orang. Penari-penari ini menggambarkan sekelompok wanita yang senang dengan kedatangan para tamu yang singgah ke daerah mereka.

Tari Barong

Tari barong menceritakan sebuah perseteruan antara kebijakan melawan kejahatan. Barong berasal dari bahruang (beruang), meskipun beruang banyak wujud binatang lainnya yang dilukiskan. Hal ini tergandung dari jenis tari barong yang akan dibawa. Tarian ini biasanya dimainkan oleh 2 orang laki-laki. Satu memainkan anggota kepala dan yang satu laginya berada di ekor.

Tari Pendet

Tari pendet merupakan jenis tarian pemujaan yang biasanya dilakukan di Pura tempat ibadah umat Hindu. Tari ini bertujuan sebagai bentuk penyambutan datangnya Dewa dari langit. Tari ini dimainkan oleh beberapa penari wanita yang mengenakan pakaian adat khas bali.

Tari Legong

Tari Bali selanjutnya yaitu tari legong. Legong berasal dari 'leg' yang berarti elastis dan 'gong' yang diartikan sebagai gamelan. Sehingga tarian ini menggunakan gamelan sebagai iringan musiknya. Tari legong dimainkan oleh 3 orang yang mana satu berperan sebagai penari pendahulu dan 2 diantaranya sebagai legong. Para penari akan mengenakan aksesoris kipas lengkap dengan hiasan bunga kamboja di kepala.

Tari Margapati

Margapati berasal dari 'marga' yang berarti jalan dan 'pati' yang berarti kematian. Maka arti dari margapati adalah jalan menuju kematian. Tarian ini melukiskan kekeliruan perjalanan hidup seorang wanita. Penari wanita akan menghadirkan gerakan tarian laki-laki yang siap mengintai dan siap-siap menerkam mangsanya.

Itulah beberapa jenis tari Bali yang bisa menghibur para wisatawan yang berkunjung. Keragaman dan keunikan dari tari Bali menjadi salah satu tujuan untuk menghabiskan waktu liburan. Kamu dapat menjadikan beberapa tarian di atas sebagai list tontonan kamu jika berkunjung ke sana. Selamat berlibur

Bagikan Artikel Ini
img-content
Redaksi Indonesiana

Penulis Indonesiana

0 Pengikut

img-content

Pasang Iklan Baris Di Koran

Selasa, 29 September 2020 15:39 WIB

Baca Juga











Artikel Terpopuler











Terpopuler di Viral

Lihat semua