Guna menggali potensi setiap daerah, Pemerintah Kabupaten Berau dibawah kepemimpinan Bupati Muharram mengembangkan program One Village One Product (OVOP) atau Satu Kampung Satu Produk. Konsep ini berasal dari Oita, Jepang dan diadopsi oleh berbagai Negara.
Sejak tahun 2008, Indonesia melalui Kementerian Perindustrian melaksakanan program OVOP. Hal ini bertujuan guna memajukan potensi industry kecil dan menengah kerajinan di Indonesia.
Kabupaten Berau ambil andil dalam program OVOP tersebut. Dari 100 kampung dan 10 kelurahan di Kabupaten Berau, masing-masing memiliki potensi tersendiri. Terdapat kampung yang memiliki objek wisata, perikanan, perkebunan, begitu juga pertanian yang telah dikembangkan.
Dengan adanya program One Village One Product, masyarakat Kabupaten Berau dapat mengelola usaha dan mengembangkan potensi yang ada di Kabupaten Berau. Pendapatan ekonomi diharapkan meningkat dan masyarakat dapat lebih sejahtera.
Ikuti tulisan menarik Muna Laya lainnya di sini.