x

Iklan

Fokus Muria

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 28 Februari 2020

Kamis, 19 Maret 2020 16:21 WIB

8 Makanan Khas Rembang


Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Kota Rembang ialah nama satu kabupaten di Jawa Tengah yang ada di jalan pantura hingga banyak pantai-pantai memesona? Baik pantai yang ramai atau pantai indie yang masih sedikit didatangi serta dikotori beberapa pengunjung.

Sebab banyak pantai yang menyebar di selama Kabupaten Rembang, tentu saja pelancong akan cari makanan ciri khas yang berada di sana. Kan, tuturnya belum afdhol bila bertandang ke satu wilayah tetapi belum mencicip makanan ciri khas sana. Kelak menyesal jika sudah sampai rumah. Hehehe ….

Di bawah ini ialah delapan makanan khas Rembang yang harus kamu cicip bila kamu sedang berekreasi di Rembang:

Sate Serepeh Khas Rembang

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk kamu yang saat ini sedang bertandang ke wilayah Rembang, makanan ciri khas pertama yang harus kamu coba dahulu ialah sate serepeh. Sate ini memiliki bahan fundamen daging ayam.

Yang membuat sate serepeh unik ada di sambalnya yang selanjutnya digabung dengan sedapnya santan kental. Bayangin saja sate disiram dengan sambal kacang yang dipadukan santan kental yang enak serta gurih.
Untuk kamu penggemar sate, akan rugi jika kamu tidak coba makanan unik satu ini.

Untuk temukan sate satu ini, kamu dapat temukan di warung sate pun tidak susah serta harga tejangkau. Sesuai denganlah, dengan rasa. Hehehe ….

Lontong Tuyuhan Makanan Ciri khas Rembang

Lontong Tuyuhan Rembang


Tidak seperti bentuk lontong umumnya yakni bundar memanjang, lontong satu ini malah berupa segitiga. Diberi nama tuyuhan, sebab lontong ini datang dari salah satunya wilayah di Desa Pamotan yakni Tuyuhan.

Yang istimewa dari lontong tuyuhan ada di penyajiannya. Sesudah lontong diiris-iris jadi potongan kecil, selanjutnya dia disiram dengan opor fresh dengan isi daging ayam kampung. Khasnya, bila ayam kampung umumnya struktur dagingnya alot, pada sayur opor lontong tuyuhan struktur dagingnya berasa empuk serta enak.

Lontong tuyuhan enak bila ditemani dengan minuman ciri khas lasem yakni kawista yang fresh buah kawistanya akan membuat kamu terbayang-bayang sampai rumah. Hahaha …

Untuk dapat menikmati satu bagian lontong tuyuhan, kantong yang penting kamu rogoh sebesar Rp. 20 ribu saja serta kamu telah ditanggung kenyang serta senang.

Asem-Asem Ciri khas Rembang

Asem Asem Rembang

Bila kamu yang suka sayur yang fresh, kamu dapat coba asem-asem sapi ciri khas Rembang satu ini. Bahan penting dari asem-asem ialah daging sapi yang dipotong-potong jadi kecil. Untuk rempah yang digunakan ialah cabai rawit utuh, tomat, lengkuas, serta garam dan daun kedondong yang lengkapi kesedapannya.

Kuahnya yang bening seperti kuah bakso akan berasa lebih fresh serta nikmat bila jadikan jadi makanan siang. Tunggu apalagi? Selekasnya coba! Tetapi berhati-hati buat yang darah tinggi, makanan ini tidak direferensikan, ya.

Telur Rajungan Ciri khas Rembang

Telur Rajungan khas Rembang


Seperti namanya, bahan penting dari telur rajungan ciri khas Rembang ialah telur-telur dari hewan namanya rajungan. Masakan dijagokan jadi makanan “mewah” ini, biasa ditumis dengan bumbu-bumbu pilihan yang tidak jauh dari bawang merah bawang putih, tomat serta cabai dan bumbu lain yang membuat masakan telur rajungan ini jadi hilang rasa amisnya sekaligus juga lebih berasa istimewa.

Bila disaksikan dari gizi serta manfaat, konon telur rajungan mempunyai faedah dapat meningkatkan vitalitas badan.

Untuk harga, penjual telur rajungan membanderol harga dapat dijangkau, kok. Walau kata beberapa orang mahal, kamu dapat memberikan bukti sendiri dalam tempat makanan yang jual masakan telur rajungan yang ada di Jalan Gajah Mada persisnya di Warung Bu Joyo pada harga per bagian sekitar Rp. 10 ribu saja.

Jadah Makanan Ciri khas Rembang

Jaddah Khas Rembang


Di satu wilayah di Rembang ada yang mengatakan jadah, di wilayah lain yang masih wilayah Rembang, terkadang ada yang mengatakan gemblong. Jadah dibuat berbahan fundamen beras ketan dan digabung dengan santan.

Langkah memasak jadah dengan dengan membersihkan bersih beras ketan selanjutnya dikukus lantas ditumbuk serta jadikan satu jadi sesuatu.

Jika versus mungilnya sich, seperti dengan leper tetapi tidak menggunakan isi abon. Hehehe ….

Untuk rasa, jadah adalah kombinasi rasa gurih yang datang dari santannya serta manis. Lezat deh, intinya!

Soto Santan Ciri khas Rembang

Soto Santan Khas Rembang


Seperti di wilayah lain yang mempunyai kekhasan soto tertentu, soto Rembang pun tidak kalah unik, loh. Tahu tidak, apa yang tidak sama? Yups! Bila soto biasanya mempunyai kuah yang bening, soto Rembang malah mempunyai kuah yang kental sebab dikasih santan hingga membuat kesedapan kuahnya makin berasa di lidah.

Untuk bumbu, seperti biasa terbagi dalam daun bawang, seledri, kol mie suon putih serta tauge. Makanan ini biasa jadikan menu sarapan atau makan siang. Serta harga jangan disangsikan. ya. Murah serta enak intinya.

Kelo Mrico Ciri khas Rembang

Kelo Mrico Rembang


Kelo mrico datang dari Bahasa Jawa. Kelo berarti sayur serta mrico berarti merica. Tetapi jangan salah, ya. Bahan fundamen dari kelo mrico bukan merica. Tetapi ikan laut. Hanya, kuahnya saja yang lebih menguasai berasa mricanya dibanding rasa rempah lainnya.

Jadi jika kamu makan sayur satu ini, ditanggung akan berasa pedas tetapi digabung fresh sebab kuah beningnya. Harganyapun dapat dijangkau. Cobain deh.

Krupuk Rajungan Ciri khas Rembang

Krupuk rajungan memiliki bahan fundamen rajungan. Dipanaskan di bawah cahaya matahari tanpa ada bahan pengawet. Kamu dapat temukan krupuk ini di beberapa toko yang jual oleh-oleh ciri khas Rembang. Harga seperempat kilogramnya dibanderol Rp. 13 ribu.

Inilah Berita Rembang Hari Ini ciri khas Rembang yang dapat kamu cicip bila kamu saat ini sedang bertandang di Kabupaten Rembang. Mudah-mudahan meningkatkan wacana mengenai makanan ciri khas Rembang, ya. Selamat liburan di Rembang!

Ikuti tulisan menarik Fokus Muria lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Puisi Kematian

Oleh: sucahyo adi swasono

Sabtu, 13 April 2024 06:31 WIB

Terpopuler

Puisi Kematian

Oleh: sucahyo adi swasono

Sabtu, 13 April 2024 06:31 WIB