Kunci kesehatan keuangan di kondisi apa pun adalah perencanaan dan pengaturan yang baik. Dengan pengaturan dan pengelolaan yang baik kondisi keuangan akan tetap aman, pun jika saat ini tersandera krisis berat.

Saat ini mungkin sudah ada yang sempat membayangkan kondisi keuangan setelah cvorona yang telah sukses merecoki perekonomian secara nasional. Bagi yang hidup susah di saat pandemi Covid-19 ini maka yang ada dalam bayangan mereka ini bisa jadi kondisi keuangan setelah Corona yang justru akan makin memburuk.

Beda halnya bagi mereka yang optimis sembari mencari peluang-peluang baru untuk mengembangkan aset di tengan pandemi Covid-19. Keuangan setelah Corona tentu tak sebegitu mengkhawatirkan dibanding mereka yang saat pandemi Corona saat ini, teristimewa saat new normal, tidak mengelola keuangan dengan baik.

Bagaimana pun, yang namannya perencanaan dan pengelolaan itu menentukan hasil akhir. Pengelolaan dan perencanaan keuangan yang baik saat Covid-19 tentu akan berbuah manis begitu Corona berlalu. Saat Corona berlalu, keuangan tetap terjaga sehingga masa-masa adaptasi untuk kondisi bebas Corona menjadi mudah dilakukan.

Sementara itu pengaturan keuangan saat Covid-19 yang tidak bagus tentu akan mendatangkan petaka bagi keuangan di masa depan, teristimewa saat Corona berlalu.

Oleh sebab itu, mengelola keuangan seirit mungkin saat pandemi Covid-19 itu penting. Irit di sini bukan berarti pelit. Irit adalah sikap realistis untuk kesehatan keuangan.

Tak hanya irit, memanfaatkan peluang di tengah pandemi Covid-19 untuk mengembangkan uang juga penting. Ada banyak peluang baru yang bisa dimanfaatkan untuk makin menjaga kesehatan keuangan, semisal investasi saham yang saat ini sedang di momen emasnya.

Saham-saham anjlok terpapar Corona sehingga membuat harga-harganya menjadi murah-meriah. Harganya menjadi sangat terjangkau sehingga bisa dinikmati siapa pun.

Tetap menyisihkan uang untuk diinvestasikan di saham-saham terbaik yang sedang murah, seperti melalui aplikasi IPOT besutan Indo Premier Sekuritas, berpotensi mendatangkan cuan usai Corona sehingga kondisi keuangan usai Corona pun dapat terbayangkan menjadi lebih aman dan terjaga.

Siapa pun dengan modal mulai Rp100 ribu saja sudah bisa menikmati saham dan proses memulainya pun sudah sangat gampang karena 100% online.

Ikuti tulisan menarik Johanes Sutanto lainnya di sini.