Jalan Putus
Bencana tanah longsor terjadi fi Desa Nua ja, Desa Wologai dan Boafeo mengakibatkan badan jalan rusak dan material longsor bertumpuk di tengah-tengah jalan. “Ada jalan yang rusak akibat longsor. Dan juga ada material bebatuan yang mrnumpuk di tengah jalan akibat longsor dari atas tebing jalan itu,” ujar Jhuan Mari saat melintas jalan itu untuk turun ke Ende, Rabu, 04/11.
Sejauh ini, kata Jhuan Mari, belum ada tanda-tanda pemerintah kabupaten ataupun pemerintah desa setempat melakukan proses pelaporan secara resmi dari lokasi kejadian. Dan juga belum di ketahui juga sudah ada petugas atau belum yang turun ambil data di lokasi.
“Saat ini kami juga belum mengetahui apakah pemerintah setempat ataupun pemerintah di 3 desa sudah membuat laporan secara resmi atau belum. Paling Tidak harus ada laporan resmi agar proses penangan bisa dilakukan," kata dia.
Kejadian bencana tanah longsor itu terjadi pada Selasa, 3/11, sekitar pukul 15.00 Wita. Analisis sementara bencana itu terjadi akibat curah hujan angin yang cukup besar selama 3 jam sehingga mengakibatkan tanah ;ongsor dan badan jalan rusak.
Tidak hanya satu titik melainkan banyak titik sepanjang jalan terjadi tanah longsong sampai di wilayah Desa wologai dan Boafeo, namun tidak seberat yang terjadi di kali Lowopoa dan Kali Lowo Longa.
“Tidak hanya satu titik ketika saya melewati jalan itu melainkan banyak yang longsor, oleh karena itu diharapkan pemerintah cepat melakukan penanganan,” ujar dia. ***YM
Ikuti tulisan menarik Ende Pancasila lainnya di sini.