Lulusan baru atau fresh graduate tentu bersemangat dalam mencari pekerjaan baru. Kebanyakan mereka adalah pribadi-pribadi yang gigih berjuang, memiliki energi lebih dan penuh inspirasi dengan jiwa mudanya.
Mereka ini memiliki banyak mimpi yang ingin digapai. Dengan bekerja dan mendapatkan gaji, mereka berupaya menggapai mimpi-mimpinya. Sayangnya, banyak mimpi yang pada akhirnya tak tergapai karena pengelolaan keuangan yang amburadul.
Pada dasarnya kunci menggapai mimpi adalah pengelolaan keuangan yang tepat, salah satunya tidak melupakan yang namanya investasi. Investasi adalah salah satu jalan mewujudkan mimpi dengan lebih cepat.
Dengan berbagai alasan yang intinya menunda investasi, para first jobber menyepelekan arti penting investasi sejak dini. Padahal dalam praktik pengeloaan keuangan yang baik, investasi yang dilakukan sejak dini itu idealnya dilakukan begitu para first jobber itu mendapatkan gaji pertamanya.
Biasanya gaji yang disisihkan mencapai minimal 10% dari gaji bulanan. 10% persen ini untuk investasi. Jadi, pikiran tentang investasi ini baik kiranya dijauhkan dari pemahaman sekadar menabung.
Salah satu kelebihan investasi dibanding menabung konvensional adalah adalah soal return atau cuan. Investasi memberikan return lebih tinggi dibandingkan tabungan konvensional atau deposito sekaligus.
Salah satu jenis investasi yang bisa dipilih adalah reksa dana. Menariknya, investasi reksa dana saat ini sudah sangat mudah dinikmati para first jobber. Berbekal smartphone di genggaman tangan, investasi reksa dana bisa dilakukan karena saat ini sudah 100% online.
Investasi reksa dana untuk first jobber ini pun sangat terjangkau, semisal dengan platform IPOTFund yang saat ini sudah terintegrasi dalam aplikasi IPOT milik Indo Premier Sekuritas.
Dengan berinvestasi sejak dini, yakni sejak mendapatkan gaji pertama kali, maka mimpi-mimpi para first jobber akan mudah terealiasasi. Investasi adalah salah satu cara untuk mewujudkan mimpi-mimpi dengan lebih cepat.
Ikuti tulisan menarik Johanes Sutanto lainnya di sini.
