Postur duduk yang ergonomis saat makan memengaruhi pencernaan loh! Banyak orang menyepelekan bagaimana postur duduk yang ergonomis pada saat makan. Padahal, posisi duduk dapat mempengaruhi bagaimana cara tubuh mencerna makanan dan mengurangi risiko makanan yang sulit dicerna. Posisi duduk yang tidak baik juga dapat memperburuk postur tubuh dalam jangka panjang.
Sebelumnya, apa arti ergonomi itu? Ergonomi adalah ilmu yang menyatukan pengetahuan dari ilmu-ilmu lain seperti anatomi dan fisiologi, psikologi, teknik dan statistik untuk memastikan bahwa desain melengkapi kekuatan dan kemampuan orang dan meminimalkan efek dari keterbatasan mereka. Ahli ergonomi berusaha memahami bagaimana suatu produk, tempat kerja atau sistem dapat dirancang agar sesuai dengan orang-orang yang memerlukannya.
Akibat Postur yang Tidak Baik
Mengutip dari Journal of Dental Science, memiringkan batang tubuh saat duduk meningkatkan peningkatan sistemik ketegangan otot, batuk, dan kesulitan buang air besar. Selain itu, juga mengurangi fungsi menelan; dan meningkatkan risiko aspirasi.
Beberapa penelitian juga meneliti bagaimana posisi anggota gerak bawah, pinggul, batang tubuh, dan leher melalui sistem muskuloskeletal, memengaruhi fungsi menelan. Posisi duduk yang salah juga membuat tubuh cepat lelah, merasa tidak nyaman, bahkan jika dilakukan terus menerus dapat mengubah postur tulang belakang.
Seseorang dengan postur tubuh yang buruk dapat memperbaikinya dengan waktu, kesadaran, dan komitmen. Diperlukan waktu berminggu-minggu hingga berbulan-bulan bagi sebagian orang untuk melihat manfaat signifikan dari melatih postur mereka.
Begitu seseorang telah memperbaiki posturnya, mereka perlu berusaha untuk mempertahankannya, jadi mereka mungkin sering harus mengingatkan diri mereka sendiri untuk mengenali posisi yang tidak sehat dan memperbaikinya.
Bagaimana Postur Duduk yang Baik?
Ketika makan, usahakan untuk duduk di permukaan yang kokoh seperti kursi makan dengan kaki berada di lantai. Hindari duduk di tempat yang terlalu empuk seperti sofa atau kasur karena tubuh dapat merosot ke satu sisi dengan tulang belakang ditekuk. Jika kursi memiliki bantalan, bantalan harus tetap lurus. Duduk tegak atau sedikit ke depan.
Jarak meja dengan tubuh tidak boleh terlalu jauh, sehingga mampu mengistirahatkan kedua tangan di atas meja dengan siku yang menekuk. Sehingga, dapat mengurangi beban di bahu atau membungkuk ketika sedang mengambil alat makan.
Untuk mencegah postur tubuh yang buruk dan kesehatan punggung , jangan menggantung atau tidak menopang kaki dengan benar, duduk lama dalam satu posisi,. Pastikan untuk tidak makan sambil melihat dokumen, monitor, atau layar telepon. Hal ini ntuk mengurangi leher dalam keadaan tegang untuk waktu yang lama.
Ikuti tulisan menarik Zalva Nafila lainnya di sini.
