x

Iklan

Suhana Lim

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Jumlah Penghuni Rumah dan Feng Shui

Jumlah penghuni rumah juga terkait dengan feng shui.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Jumlah Penghuni Rumah & Feng Shui

Oleh: Suhana Lim

Tahun 90 an ada iklan mobil yang cukup terkenal dan catchy, yang bunyinya: “Semua bisa ikut. Ada mamah, papah, aa, teteh, kakek, nenek…” Intinya buat mengiklankan bahwa mobil tersebut bisa dimuati orang “sekampung.”

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Memang kalau dipaksakan, bisa saja mobil untuk kapasitas lima orang dijejali tujuh atau delapan. Tetapi tentu ada “harga” yang harus dibayar. Kenyamanan sudah pasti tidak ada, daya tahan mobil pun akan terpengaruh karena muatan yang berlebihan. In the long run, kerusakan pun lebih cepat terjadi. Hal ini paling mudah diamati dan dirasakan pada angkutan umum (angkot atau bus) yang penumpangnya full bak ikan sarden dalam kaleng.

Pada aturan sewa menyewa properti di Aussie mengharuskan pihak penyewa buat men declare jumlah penghuni yang menempati. Ini bukan sekedar alasan masalah hukum. Masalah kesehatan, keamanan penyewa serta keawetan properti juga menjadi faktor pertimbangan (bagi owner untuk kasih/menyewakan atau tidak).

Apartemen dengan dua kamar tentu akan crowded kalau dijejali enam atau delapan orang. Kenyamanan dan privasi menjadi minim atau bahkan hilang sama sekali, resiko kesehatan pasti ada. Belum lagi daya dukung/keawetan fixtures di properti menjadi cepat aus dan rusak.

Dalam kaidah feng shui juga tak beda. Kalau satu ruangan, jika satu bangunan, andai satu lokasi sudah dihuni melebihi kapasitas yang semestinya maka akan merusak feng shui nya. Sudah out of balance, telah out of harmony. Betapapun baiknya bentuk, walaupun penataan internal layout nya sudah oke, penempatan furnitur telah bagus. Semuanya jadi mentah lagi.

Begitu juga dengan masalah ketimpangan dalam pemakaian ruangan di rumah, sering tanpa disadari jadi trigger rusaknya feng shui.

Soal jumlah penghuni dan penggunaan ruangan sering dilupakan, padahal soal ini ikut memengaruhi feng shui friendliness suatu ruangan/bangunan/lokasi. Berlebihan atau terlalu sedikit, keduanya sama jelek.

Ikuti tulisan menarik Suhana Lim lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

2 hari lalu

Terkini

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

2 hari lalu