CILEGON - Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Cilegon Mandiri memberikan inovasi terbaru menghadirkan aplikasi Perumda Air Minum Cilegon Mandiri. Hadirnya aplikasi untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan terutama di dunia digital
Direktur Perumda Air Minum Cilegon Mandiri, Drs. H. Taufiqurrohman HS, M. Pd mengatakan kebutuhan transformasi digital ini. Kata dia, perusahaan yang dipimpinnya melihat perlu sekali melaksanakan proses digitalisasi. Apalagi saat ini sesuai dengan Instruksi Presiden, memasuki dunia Digital 4.0, semua proses sebisa mungkin menggunakan digital, sehingga langkah yang diambil sejalan dengan visi Pemerintah Pusat maupun Kota Cilegon.
"Terutama pada BUMD khususnya Perumda Air Minum Cilegon Mandiri, sudah melaksanakan digitalisasi ini dalam proses bisnis dan sebagainya. Tentunya berharap hadirnya aplikasi ini bisa terlaksana dengan baik, sangat bermanfaat sekali dengan proses terhadap bisnis itu sendiri," ujar Taufik, di ruang kerjanya, Senin (23/5/2022).
Taufiqurrohman mengungkapkan dengan inovasi digitalisasi tersebut tentunya bisa meningkatkan efesiensi dan efektivitas perusahaan, karena sekarang ini banyak persoalan-persoalan yang bisa diselesaikan dengan proses digitalisasi. "Dan juga sangat memudahkan pelaksanaan proses manajemen. Artinya proses pengurusan bisnis ini akan terbantu dengan digitalisasi," ungkapnya.
"Perumda Air Minum Cilegon Mandiri ini kita sudah laksanakan, meskipun belum menyeluruh terutama kaitan dengan sistem billing kita, baca meter meter mandiri, dengan melakukan digitalisasi ini. Artinya pelanggan bisa secara terbuka membaca meter dengan fitur yang ada aplikasi pelanggan ini. Proses pembayaran bisa online tidak lagi memaksakan ke loket tapi nantinya cukup mengakses aplikasi yang disediakan," sambungnya.
Selain itu, mantan Asda I Pemkot Cilegon ini juga menjelaskan visi yang digagas perusahaan plat merah tersebut mempunyai kesamaan dengan visi Pemerintah Kota Cilegon. Visi kota yang dipimpin oleh Wali Kota Helldy Agustian dan Wakil Wali Kota Sanuji Pentamarta yaitu masyarakat baru, modern, dan bermartabat. "Di dalam renbis (rencana bisnis) visi kita menyesuaikan visi Pemerintah Kota Cilegon juga. Visi kita Perumda Air Minum Cilegon Mandiri, sehat, modern dan bermartabat," jelasnya.
Kesempatan yang sama, Ketua Tim Digitalisasi Perumda Air Minum Cilegon Mandiri Ikhwan Kurniawan menambahkan, sebenarnya digitalisasi berawal dari survei kepuasan pelanggan. Hasil survei membuat pihaknya merasa perlu memulai system yang sifatnya digital. Misalnya, billing yang saat itu dinilai masih primitive. Hal itu didasari setelah pihaknya bertanya ke ahli, karena teknologinya sudah tidak digunakan lagi. Tercetus modernisasi aplikasi agar Perumda CM menerapkan digitalisasi secara komperehensif. “Karena seiring perkembangan zaman, tidak bisa lagi kita hindari itu. Jadi bukan lagi pilihan tetapi sudah menjadi sesuatu yang wajib kita lakukan,” kata Ikhwan. (*/abyan)
Ikuti tulisan menarik Abyan Kudsi lainnya di sini.
