Selama ini jerami padi banyak dimanfaatkan hanya sebagai bahan untuk membuat pupuk kompos, namun ternyata jerami padi juga dapat diolah menjadi kertas. Hal ini disampaikan oleh Prof.Dr.Rer.nat. Ir.Anwar Kasim dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat jurusan Teknologi Industri pertanian (TIP) Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Andalas di SMK PP Negeri Padang, Rabu 22 Juni 2022.
Proses pembuatannya, jerami padi dikeringkan lalu dimasak dengan natrium hidroksida dengan atau soda api dengan perbandingan tertentu hingga lunak. Selanjutnya dihancurkan menjadi bubur kertas (pulp). Setelah itu dilakukan pencetakan dengan mesin cetak yang dirancang sendiri dengan cara kerja mirip dengan alat cetak sablon. Terakhir adalah proses pengeringan dengan sinar matahari langsung.
Seperti diketahui bahwa kertas adalah produk pengolahan selulosa sebagai bahan baku dengan ketebalan 0,30 mmatau gramatur maksimum 224 g.m2 . Kertas yang dihasilkan dari jerami padi berupa kertas seni (art paper) dengan warna alami, putih buram/gelap. Jika ingin warna menjadi putih seperti kertas HVS dapat dilanjutkan dengan proses pemutihan/bleaching. Warna ini disebabkan oleh kandungan warna yang dimiliki oleh serat penyusunnya.
Kertas seni (art paper) adalah salah satu jenis kertas dengan penampilan estetis yang bernuansa alami dan unik serta hasil buatan tangan dengan bentuk dan desain yang menarik. Tujuan membuat kertas seni ini awalnya memang untuk memanfaatkan limbah non kayu seperti jerami, merang, sabut kelapa dan lain sebagainya. Sekarang ini permintaan terhadap kertas seni cukup tinggi seiring dengan meningkatnya industry produk kreatif yang banyak menggunakan kertas seni sebagai bahan bakunya. Kertas seni (art paper) banyak dimanfaatkan industry produk kreatif seperti untuk membuat tas berbahan kertas (paper bag) yang banyak digunakan untuk hampers dan ucapan terima kasih, cindera mata, bingkai foto, hiasan dinding, undangan, amplop dan lain sebagainya.
Pembuatan kertas dari bahan limbah ini memperhatikan faktor lingkungan dengan mengurangi jumlah limbah organik sehingga bernilai ekonomis. Selain itu Proses pembuatannya pun cukup sederhana dan dapat diterapkan di industry rumahan.
Kegiatan yang digagas oleh Jurusan Teknologi Industri Pertanian (TIP) Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Andalas ini bekerja sama dengan SMK PP Negeri Padang sehingga Civitas akademika dan siswa SMK PP Negeri Padang dapat menyerap informasi inovasi teknologi pemanfaatan limbah khususnya limbah jerami padi . Semua ini memberi dampak positif terhadap peningkatan wawasan pengetahuan dan ketrampilan Tenaga Pendidik dan siswa SMK PP Negeri Padang dalam hal pemanfaatan jerami padi untuk diolah menjadi kertas. Harapan ke depannya tentunya dapat dibuat sendiri kertas seni dari jerami padi dan produk turunannya.
Ikuti tulisan menarik Rilda Gumala lainnya di sini.