Kunci Sukses Ibu Rumah Tangga Membangun Binis Digital

2 jam lalu
Bagikan Artikel Ini
img-content
Perkembangan Transaksi Bisnis E-Commerce Sebagai Alat Komunikasi Termudah dan Tercepat
Iklan

***

***

Gina Rizki Amalia, seorang ibu rumah tangga berusia 32 tahun yang memiliki empat anak yang menjadi tanggungannya, telah sukses membangun usaha digital di bidang herbal skincare.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam perjalanan bisnisnya selama sembilan tahun, beliau menerapkan trik fast respond dalam melayani konsumen guna memberikan kenyamanan kepada pelanggan, karena beliau sendiri melihat bahwa strategi ini merupakan nyawa dalam bisnis digital. 

Selain itu, beliau juga menjadikan personal branding sebagai strategi dalam mengikat hati pelanggan karena identitas diri pemilik usaha ikut mempengaruhi citra produk yang dijual. Alhasil, hal ini akan menumbuhkan loyalitas dari customer. Dari dua hal tersebutlah, usahanya tetap eksis hingga saat ini, atas izin Allah subhaanahu wa ta’aala.

Dalam wawancara, Ibu Gina memberikan saran bagi siapapun yang ingin memulai dunia wirausaha digital. Saran tersebut adalah:

  1. Mempunya visi dan misi yang jelas karena visi dapat memberi arah jangka panjang, adapun misi dapat menentukan langkah praktis
  2. Menguasai manajemen keuangan karena ketidakahlian dalam mengelola keuangan adalah penyebab utama kegagalan dalam berbisnis
  3. Mengenali pasar dan konsumen karena mereka adalah pertahanan semua bisnis
  4. Membangun strategi pemasaran yang tepat untuk menjadi ciri khas bisnis kita
  5. Berani berinovasi agar tidak tertinggal karena saat ini kita menghadapi konsumen yang bersifat dinamis
  6. Membangun tim yang solid karena kesuksesan sebuah bisnis jarang datang dari one man show
  7. Memiliki konsistensi dan mental tangguh karena dalam berbisnis kita akan dihadapkan dengan kegagalan produk, pesaing baru, dan krisis ekonomi
  8. menggunakan teknologi untuk efisiensi secara kehidupan saat ini bersifat sangat dinamis
  9. Memperkuat networking untuk memperbanyak relasi
  10. Menaruh fokus pada nilai tambah untuk konsumen dengan cara memberikan mereka layanan after-sales, garansi, atau pelayanan customer care yang ramah

Sukabumi, 8 September 2025

*) Inayatun Akmaliyah

Mahasiswi Prodi KPI Semester V Institut Muslim Cendekia

Bagikan Artikel Ini

Baca Juga











Artikel Terpopuler