x

Iklan

audia farikah

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 1 Juli 2022

Selasa, 5 Juli 2022 16:01 WIB

Gabus Pucung Khas Betawi

Gabus Pucung Kian Melangka Samara Depok Menyediakan Kuliner Khas Betawi Dan Selalau Ramai Pengunjung.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Siapa yang tidak kenal makanan gabus pucung? Makanan khas Betawi yang diolah dari bahan baku ikan gabus dengan kuah warna hitam. Gabus pucung sudah termasuk menu langka loh akan tetapi jangan khawatir karna di Samara depok menyediakan gabus pucung yang lezat dan banyak sekali peminatnya.

Gabus pucung berawal dari ketidakmampuan masyarakat Betawi di masa kolonial Belanda untuk mengkomsumsi seperti ikan mas, mujair, atau bandeng yang di rasa sangat mahal bagi kalangan masyarakat bawah. Melihat kondisi pada zaman dahulu yang masih banyak rawa-rawa dan banyaknya ikan gabus yang berkembangbiak di rawa masyarakat betawi pun berpotensi pangan untuk mengolah ikan gabus sebagai kuliner khas daerah dan gabus pucung khas daerah betawi ini muncul pada tahun 1970 dan 1980an.

“Olahan gabus pucung banyak sekali peminatnya karna makanan ini sudah langka, masyarakat Betawi pun sudah menjadikan gabus pucung sebagai nyorong yang berarti memberikan ketika menjelang bulan puasa atau hari raya. Mereka melakukannya dengan mengantar antar kerabatnya dengan ikan gabus pucung kuah hitam yang sudah diolah,” ucap Hafiz kurnia karyawan Samara.

Menurutnya pesanan gabus pucung sangat banyak sekali peminatnya ketika memasuki bulan puasa atau hari raya.

“Gabus pucung memiliki rasa yang sangat khas karna bumbu dalam kuah hitam memakai kemiri, bawang merah, cabai merah, jahe, kunyit, dan daun salam. Penyajian bumbu diulek lalu ditumis kemudian dimasukan ke dalam air,” ucap Hafiz kurnia

Bumbu pucung membuat tampilannya menjadi khas dan rasanya melegenda. Pucung tidak hanya memberikan warna hitam, tapi memperkaya rasa masakan pada sayur gabus dan yang ikan di masak hingga lunak membuat rasanya berasa nikmat.

“Rasanya yang membuat tubuh hangat gabus pucung ini pun banyak peminatnya walaupun bukan dari masyarakat betawi apalagi ketika musim hujan,” ucap Hafiz kurnia

Seperti yang sudah diketahui gabus pucung merupakan makanan yang memiliki bumbu yang menggunakan jahe saat mengolahnya membuat sang penyantap gabus pucung pun merasakan kehangatan di tubuhnya.

Hafiz kurnia mengatakan, “Gabus pucung ini sangat nikmat disantap dengan nasi putih karna sangat cocok dengan kuah hitam pekat gabus pucung yang gurih perpadu khas dengan bumbu dan rempah-rempahnya.”

Rasa gabus pucung memang sangat khas tak heran jika pengunjung tak hentinya memesan dan menyantap kuliner yang satu ini bersama keluarga.  “Pengunjung biasanya datang bersama keluarga besar jika pengunjung yang datang sendiri kebanyakan dari mereka selalu membeli gabus pucung untuk dibawa pulang” Ucap Hafiz kurnia

 

Rasa khas gabus pucung memang membuat sang kuliner memikat rasa di lidah sehingga pengunjung pun selalu membeli kembali untuk menyantapnya dirumah.

 

Selama ini, Gabus pucung di Samara Depok sudah menjadi menu paling favorit. Penggemar nya beraneka ragam mulai dari anak-anak sampai dewasa.

Karena kelezetan makanan ini membuat beberapa pelanggan sampai terus menambah-nambah.

 

"Saya kalau makan Gabus Pucung bawaannya ga mau berhenti , ga tau kenapa ,mungkin karna rasanya yang enak dan maknyos mungkin yah"ucap mas Sendy Syhafutra pelanggan

 

Tidak hanya gabus pucung saja banyak beberapa menu lainnya yang juga tidak kalah enaknya, untuk minuman tidak perlu di ragukan lagi resto ini juga menyediakan minuman minuman terenak dan rasa nya wenak tenan.

 

"Gabus Pucung memang andalan saya cuma ada beberapa menu juga yang saya pesan sama minuman yang enak juga sih." ucap mas Sendy Syhafutra

 

Di Resto Depok ini juga menyediakan tempat tempat atau fasilitas yang nyaman untuk kita tempati bahkan pelanggan di sini pun tak henti hentinya berfoto-foto karena memang begitu bagus dan nyaman untuk kita jumpai.

 

"Suka banget kalau foto-foto disini ,jadi sambil nunggu makanan Dateng saya sama temen temen saya suka foto-foto dulu karna tempatnya aestetik".ucap mas Sendy Syhafutra

 

Resto ini buka mulai dari jam 8 pagi sampai dengan jam 8 malam.Jangan heran jika kesini selalu kehabisan tempat karena begitu baya pelanggan berdatangan untuk makan disini sehingga membuat resto ini harus mempekerjakan banyak karyawan.

 

"Sampai sampai saya punya kenalan orang sini untuk menanya apakah resto ramai atau tidak , soalnya suka ga kedapetan tempat saya sama temen temen saya ".ucap mas Sendy Syhafutra.

 

"Saya dari Bintaro ke Depok memerlukan 1 jam buat kesini Demi menyantap hidangan yang satu ini "ucap mas Sendy Syhafutra

 

Nah untuk resto Samara Depok ini di hari weekend, pemesanan Gabus Pucung bisa mencapai 30 porsi, lebih sedikit ketimbang weekday hari kerja maksimal mencapai 20 porsi.

 

Namun untuk Ikan Gabus terkadang sulit ada, jika ada ukuran kecil satu ekor di potong dua bagian sedangkan untuk normal berat Ikan 1 Kg dapat di potong tiga bagian.

 

Rata-rata para penikmat kuliner dari satu ekor Ikan Gabus, paling banyak dimintai potongan tengah yang lebih nikmat.

 

Jika anda ingin menyantap makanan khas Betawi ini bisa banget buat Dateng ke resto iniyang beralamat di depok walaupun jauh tapi rasanya lezat mempunyai ciri khas.

Ikuti tulisan menarik audia farikah lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Terpopuler