Meraih Kemerdekaan Finansial Melalui Investasi

Mereka yang sampai pada tataran ini biasanya sudah memiliki sumber penghasilan pasif yang terus-menerus mengalir ke rekening. Mereka sudah bebas dari utang dan hidupnya tenang menikmati penghasilan pasif. Untuk sampai pada tataran ini seseorang harus membangun aset, sehingga uang lah yang akan bekerja untuknya. ara membangun asetnya pun tentu dipilih instrumen yang bisa melawan laju inflasi.

Jelang Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia, tema kemerdekaan finansial (financial freedom) kembali naik daun. Boleh dikata, jelang 17 Agustus setiap tahunnya, tema ini selalu menarik untuk diulas. Lantas apa arti sebenarnya kemerdekaan finansial dan bagaimana cara mencapainya?

Pakar keuangan asal Amerika, Robert T. Kiyosaki termasuk tokoh yang cukup getol mengurai arti finansial freedom. Menurutnya, kebebasan keuangan atau financial freedom bukan kaya dan bukan memiliki harta berlimpah.

Ia mendefiniskan arti kebebasan keuangan sebagai kondisi benar-benar bebas menjadi diri sendiri dan benar-benar bebas menjalankan hal-hal yang disukai tanpa terusik masalah keuangan.

Secara lahiriah kondisi keuangan mereka yang sampai pada tataran financial freedom itu hidup tanpa perlu banyak mikir darimana datangnya uang untuk menutup pengeluaran. Mereka tidak lagi memiliki persoalan dengan yang namanya keuangan.

Mereka yang sampai pada tataran ini biasanya sudah memiliki sumber penghasilan pasif (passive income) yang terus-menerus. Penghasilan pasif itu terus-menerus mengalir ke rekening. Karena itu, mereka yang sudah sampai pada tahap ini sudah bebas dari utang dan hidupnya tenang menikmati penghasilan pasif.

Untuk sampai pada tataran ini, seseorang harus membangun aset sehingga uang lah yang akan bekerja untuknya. Mereka yang sudah merdeka secara keuangan itu tidak perlu sibuk dan bekerja keras untuk mendatangkan uang. Uang sudah bekerja untuknya.

Cara membangun asetnya pun tentu dipilih instrumen yang bisa melawan laju inflasi. Salah satu langkah konkretnya yakni dengan investasi, seperti investasi di pasar modal.

Investasi reksa dana dan saham di pasar modal Indonesia sudah mudah dilakukan. Modal yang sangat terjangkau memungkinkan investor dengan modal terbatas bisa memulai investasi di pasar modal. Praktinya pun sudah serba online berbasis aplikasi.

Setelah melakukan registrasi melalui aplikasi untuk membuat rekening efek yang wajib dilakukan melalui sekuritas, semisal melalui aplikasi IPOT milik Indo Premier Sekuritas yang bisa dilakukan dengan cepat, investor bisa langsung mulai transaksi baik itu reksa dana maupun saham sesuai pilihannya.

Investasi reksa dana dan saham menjadi salah satu cara untuk mencapai kemerdekaan finansial. Investasi menawarkan pengembangan aset yang nggak terkikis inflasi karena potensi return dan cuannya jauh di atas inflasi. 

So, meraih kemerdekaan finansial bisa diupayakan sejak dini salah satunya melalui investasi yang akan mendatangkan pendapatan pasif.