x

Sumber Unsplash

Iklan

Firda Newcolla

Dapatkan artikel menarik seputar kecantikan, penuaan dini, dan parenting di https://newcolla-artikel.orderyuk.info
Bergabung Sejak: 18 Maret 2023

Sabtu, 8 April 2023 20:55 WIB

3 Jenis Bekas Jerawat: Ketahui Dulu Sebelum Rawat

Jenis bekas jerawat berbeda-beda sehingga penanganannya tidak boleh disamakan satu sama lain.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Pada dasarnya, jerawat merupakan masalah kulit yang umum dialami oleh kebanyakan orang. Namun, meskipun jerawat sudah hilang, bekas jerawat sering kali jadi masalah tersendiri bagi kebanyakan orang. Bekas jerawat dapat membuat penampilan tidak optimal dan mempengaruhi rasa percaya diri seseorang. Oleh karena itu, banyak orang yang berusaha mencari cara untuk menghilangkan bekas jerawat agar kulit terlihat lebih sehat dan tidak ada lagi tanda-tanda jerawat yang mengganggu.

Namun, setiap bekas jerawat punya penanganan yang berbeda-beda. Tipe bekas jerawat pun ada banyak. Sebelum merawat bekas jerawat agar segera hilang, Bunda harus terlebih dulu mengenal dan memahami tiap-tiap tipe bekas jerawat.

  1. Bekas jerawat hitam

Bekas jerawat yang ini mungkin merupakan bekas jerawat yang paling familiar bagi banyak orang. Bekas jerawat hitam ini dalam dunia medis bernama post-inflammatory hyperpigmentation (PIH).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

PIH yang berbentuk bintik atau noda hitam ini merupakan perubahan warna yang umum terjadi pada orang-orang berkulit sawo matang. Perubahan warna ini disebabkan oleh produksi melanin atau pigmen berlebih sebagai bagian dari respons alami kulit terhadap peradangan.

Hal-hal yang bisa menyebabkan PIH selain jerawat adalah sunburn atau kulit yang terbakar matahari serta tindakan dermabrasi, laser, atau peeling kimiawi. Menurut artikel Very Well Health yang sudah ditinjau oleh Mary Choy, PharmD, PIH dapat hilang sendiri tapi memerlukan waktu lama jika tidak disamarkan dengan skincare atau perawatan lain.

  1. Bekas jerawat merah

Bekas yang satu ini lebih menyebalkan dari bekas jerawat hitam. Pasalnya, bekas jerawat merah atau yang secara medis disebut sebagai post-inflammatory erythema (PIE) cenderung lebih sulit hilang dibandingkan PIH.

PIE ciri-cirinya berwarna merah, merah muda, atau ungu di permukaan kulit. PIE disebabkan oleh pelebaran atau kerusakan pada pembuluh darah kapiler yang berada di bawah kulit. Inflamasi atau peradangan juga dapat menyebabkan PIE. Tipe jerawat kistik, dermatitis, dan sunburn juga menjadi pemicu PIE.

Menurut artikel Healthline yang sudah ditinjau oleh ahli Sara Perkins, MD, PIE dapat hilang dengan sendirinya dalam kurun waktu 6 bulan.

  1. Bopeng

“Level” paling tinggi dari bekas jerawat adalah bopeng. Bopeng ini merupakan bekas jerawat yang nyaris permanen dan tidak bisa hilang hanya dengan skincare saja. Bopeng pun dibagi menjadi dua jenis, yaitu:

  1. Jaringan parut atrofi

Ini adalah jenis bekas jerawat bopeng di mana kulit tampak seperti lekukan atau lubang. Jaringan parut atrofi dapat dibagi menjadi jenis yang lebih spesifik berdasarkan bentuk dan kedalamannya, yaitu icepick, boxcar, dan rolling scar.

  1. Jaringan Parut Hipertrofik

Jenis jaringan parut yang satu ini membuat kulit jadi lebih tebal karena ada pertumbuhan jaringan kulit yang berlebihan di sekitar kulit yang tadinya tidak menjadi tempat munculnya jerawat. Bekas bopeng hipertrofik akan tampak seolah-olah terangkat di atas kulit yang lain.

Ketiga bekas jerawat ini memiliki penanganannya masing-masing. Bunda bisa menerapkan tips-tips berikut agar bekas-bekas jerawat segera hilang dan wajah kembali mulus.

Untuk PIH (bekas jerawat hitam)

  • Eksfoliasi secara rutin

Gunakan produk-produk yang mengandung Alpha Hydroxy Acid (AHA) dan Beta Hydroxy Acid (BHA) untuk meningkatkan kekuatan regenerasi sel kulit dan untuk mengangkat sel kulit mati. Jika tidak ada, Bunda dapat menggunakan scrub alami seperti bubuk kopi.

  • Gunakan skincare pencerah

Skincare dengan kandungan vitamin C, niacinamide, dan hydroquinone akan membantu menyamarkan bekas jerawat hitam dan mencerahkan kulit.

Untuk PIE (bekas jerawat merah)

  • Gunakan skincare yang mengandung hydrocortisone

Hydrocortisone yang merupakan steroid ini dapat membantu mengurangi inflamasi. Akan tetapi, hydrocortisone hanya boleh diresepkan oleh dokter kulit.

  • Gunakan skincare pencerah

Bekas jerawat merah juga dapat dihalau dengan skincare yang mengandung bahan pencerah, seperti vitamin C dan niacinamide.

Untuk bopeng

Bopeng hanya dapat dicegah, tidak dapat diobati hanya dengan skincare. Untuk meminimalisasi adanya bopeng, usahakan untuk tidak memencet jerawat maupun menggunakan scrub ketika sedang berjerawat. Tetap perlakukan kulit dengan halus dan lembut agar tidak muncul bekas jerawat bopeng. 

Jika Anda merasa artikel ini bermanfaat, mohon dukungannya dengan mengakses tautan di bio saya. Dapatkan lebih banyak artikel gratis seputar kesehatan dan kecantikan di sana. (*NAFF)

Ikuti tulisan menarik Firda Newcolla lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Elaborasi

Oleh: Taufan S. Chandranegara

3 hari lalu

Dalam Gerbong

Oleh: Fabian Satya Rabani

Jumat, 22 Maret 2024 17:59 WIB

Terkini

Terpopuler

Elaborasi

Oleh: Taufan S. Chandranegara

3 hari lalu

Dalam Gerbong

Oleh: Fabian Satya Rabani

Jumat, 22 Maret 2024 17:59 WIB