Buah merupakan salah satu makanan yang bergizi bagi kesehatan tubuh manusia. Dinegara tropis seperti Indonesia, jenis buah – buahan sangat tumbuh subur diiklim tropis seperti ini. Rasa buah – buahan dinegara Indonesia yang terkenal manis dan lezat membuat buah – buahan sangat digemari.
Selain buah – buahan sebagai makanan pendamping pelengkap, buah – buahan juga mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan tubuh manusia. Manfaat mengkonsumsi buah – buahan ternyata bisa mengobati segala penyakit yang menjangkit tubuh manusia. Dari penyakit yang parah hingga penyakit yang ringan.
Ternyata manfaat buah – buahan juga bisa salah satunya menurunkan kolesterol jahat pada tubuh manusia. Kita ketahui bahwa kolesterol didalam tubuh manusia terdiri dari dua jenis yaitu kolesterol jahat dan kolesterol baik.
Kolesterol jahat mempunyai nama lain disebut dengan LDL, LDL lipoprotein deposito kolesterol bersama didalam dinding arteri, yang menyebabkan terjadinya pembentukan zat yang keras, tebal, atau sering disebut juga sebagai plakat kolesterol, dan denganseiring berjalannya waktu dapat menempel didalam dinding arteri pembuluh darah jantung yang bisa menimbulkan berbagai macam penyakit salah satunya adalah penyakit jantung koroner.
Sedangkan kolesterol baik biasa disebut dengan HDL atau singkatan dari High Density Lipoprotein yang berfungsi untuk mencegah terjadinya ateroma atau penyempitan pembuluh darah akibat lemak. LDL-Low Density Lipoprotein (Kolesterol jahat)merupakan salah satu penyebab utama pembentukan ateroma.
Ternyata buah – buahan juga bermanfaat bisa menurunkan kolesterol jahat yang berada didalam tubuh manusia. Salah satu buah – buahan yang akan dibahas adalah sebanyak 6 (enam) buah yang bisa menurunkan kolesterol jahat didalam tubuh manusia.
Yang pertama adalah buah pepaya, bahwa ternyata buah pepaya yang rasanya manis bisa menurunkan kolesterol jahat dalam tubuh manusia. Buah pepaya mengandung serat, vitamin dan antioksidan yang bisa menurunkan kolesterol jahat didalam tubuh manusia. Cara mengkonsumsi lebih baik secara langsung ketika masih segar dibuka.
Yang kedua adalah buah Pisang, pada buah pisang terdapat zat yang bernama zat inulin dimana pada zat ini apabila dikonsumsi secara teratur bisa mengontrol kadar kolesterol didalam darah supaya tetap stabil. Buah pisang sangat baik dikonsumsi apabila dalam perut kosong sebelum dimulai makan. Hal ini bertujuan supaya penyerapan nutrein bisa berjalan dengan maksimal.
Buah yang ketiga adalah buah tomat, buah tomat sendiri sangat mudah didapatkan dipasar – pasar tradisional di Indonesia. Didalam buah tomat terdapat zat yang bernama senyawa Likopen yang bisa menambah kadar lipid yang bisa menurunkan kadar kolesterol jahat didalam tubuh manusia.
Buah yang keempat adalah buah jeruk, ternyata buah jeruk sangat efektif dalam menurunkan kolesterol jahat didalam tubuh manusia. Didalam kandungan buah jeruk terdapat kandungan serat dan vitamin C yang berfungsi mencegah penumpukan LDL atau kolesterol jahat yang terdapat didalam tubuh manusia serta bisa menyerap kolesterol melalui saluran pencernaan.
Buah kelima adalah buah Alpukat, Buah alpukat mengandung sumber lemak tak jenuh tunggal dimana kandungan ini dapat menurunkan kolesterol jahat (LDL) didalam darah manusia dan bisa meningkatkan kolesterol baik (HDL) didalam tubuh manusia sehingga menekan LDL didalam darah. Buah Alpukat sendiri sangat baik dikonsumsi oleh penderita diabetes dan jantung koroner.
Buah yang terakhir adalah Buah Apel, pada buah Apel mengandung zat pektin dimana zat ini mampu menyerap koelsterol dan lemak jahat didalam usus halus dan dikeluarkan dari tinja dan urine dari tubuh manusia itu sendiri.
Dosen Spesialis Medikal Bedah Prima Trisna Aji menyampaikan bahwa meskipun buah – buahan bisa efektif menurunkan kolesterol jahat didalam tubuh manusia, tetapi hal yang terpenting adalah bisa merubah pola gaya hidup. Dari pola makan yang sehat dan gaya hidup yangs ehat seperti olahraga yang teratur dan makan – makanan yang sehat. Yang paling penting penderita koelsterol tinggi harus menghindari makanan seperti : Gorengan, makanan cepat saji, jerohan, daging olahan, kulit ayam, kuning telur, udang, makanan manis, Gula Pasir dan Sarden atau makanan pengawet berkaleng lainnya. *Red
Ikuti tulisan menarik Ruang Dakwah Medis Indonesia lainnya di sini.
