Karakter seorang terbentuk
Dari kebiasaan yang dibentuk
Bermula dari mencoba
Hingga menjadi hal biasa
Seperti membiasakan mengucap
Salam dan kalimat syukur terucap
Niscaya membentuk karakter kita
Yang penuh berkah selamat di mata
Selalu membiasakan perbuatan
Menolong yang membutuhkan
Niscaya membentuk karakter kita
Seorang penolong yang sigap gempita
Juga membiasakan diri kita
Berlaku hormat kepada yang dituakan
Berlaku sayang kepada yang dimudakan
Terbentuklah karakter penuh wibawa
Maka karakter mulia dapat dicipta
Dari mencoba hal kecil indah dimata
Terasa nyaman dan hangat di hati semua
Hingga terbiasa ringan untuk melakukannya
Cimahi, 16 Maret 2024.
Ikuti tulisan menarik Indrian Safka Fauzi (Aa Rian) lainnya di sini.