Dalam kehidupan ini, kita bisa mendapatkan pelajaran hanya dari sebuah pohon. Memang benar Allah SWT tidak akan menciptakan sesuatu jika tidak ada manfaat.

Artinya, apa yang diciptakan oleh Allah SWT pasti ada maksud dan manfaat yan terkandng di dalamnya, baik itu berupa manfaat secara empiris maupun manfaat dalam hal pembelajaran hidup.

Hal tersebut seperti yang disampaikan oleh da’i kondang asal Bojonegoro, Jawa Timur yang mampu menjelaskan dengan mudah tetang konsep sedekah.

Dalam sebuah ceramah, KH. Anwar Zahid memberikan perumpamaan tentang manfaat sedekah dari pohon mangga dan pohon singkong.

Kedua pohon ini dipilih oleh Kiai Anwar Zahid dalam menjelaskan konsep sedekah, KH. Anwar Zahid memberikan perumpamaan orang kaya yang pelit seperti pohon Singkong. Kita ketahui pohon Singkong memiliki buah yang tersimpan di dalam tanah.

Hal ini menunjukkan bahwa ketika ada orang kaya yang memiliki harta berlimpah tapi hartanya hanya disimpan untuk dirinya sendiri hidupnya tidak akan selamat.

Berbeda dengan pohon mangga, yang buahnya berada di luar dan kita bisa dengan mudah memetiknya diumpakan sebagai seorang yang kaya dan dermawan.

Pohon mangga yang mempunyai buah di batangnya dan kita dengan mudah memetiknya diumpakan seperti orang kaya yang dermawan, jadi jika ada seseorang yang dermawan maka dia akan selamat baik di dunia maupun di akhirat.

Maka dari itu kita harus mencontoh seperti pohon mangga yang tidak pelit dalam memberikan buahnya aga bisa dimanfaatkan dan dengan begitu, pohon Mangga juga tidak mudah ditebang atau tidak akan dicabut dari tanah karena bisa memberikan manfaat, tidak seperti pohon Singkong yang mempunyai buah di dalam tanah sehingga untuk mengambilnya kita harus mencabut pohon Singkong tersebut.

Itulah pelajaran hidup yang bisa kita ambil hanya dari pepohonan yang ada di lingkungan kita, jika kita mau mempelajari ilmu Allah SWT tidaklah mungkin kita bisa mempelajari ilmuNya karena ilmu yang ada di dunia seluas samudera dan sedalam Palung Mariana.

Ikuti tulisan menarik Muhammad Rizal Firdaus lainnya di sini.