Keputusan mengejar gelar lebih tinggi merupakan keputusan penting. Namun, bagi yang seseorang yang mempertimbangkan studi pascasarjana

Keputusan mengejar gelar lebih tinggi merupakan keputusan penting. Namun, bagi yang seseorang yang mempertimbangkan studi pascasarjana, pilihan gelar master dan Ph.D. ini bisa melelahkan. Kedua gelar tersebut memiliki label harga mahal dalam hal waktu, uang, dan tenaga, masing-masing ini mempunyai kelebihan dan kekurangan tersendiri. Membuat pilihan berdasarkan informasi tentang jalan mana yang harus ditempuh memerlukan pemahaman secara menyeluruh tentang perbedaan antara kedua gelar ini.

Apa Itu Gelar Master?

Gelar master adalah salah satu gelar akademik pascasarjana yang telah diberikan setelah menyelesaikan sebuah program studi yang membutuhkan waktu satu hingga sampai dua tahun lamanya ini untuk mulai menyelesaikannya, tergantung pada bidang studi ini dan negaranya. Hal ini dianggap sebagai gelar yang lebih tinggi yang bisa memperluas informasi dan kemampuannya yang dipelajari dalam program sarjana. 

Program gelar master dapat berbasis kursus atau berbasis penelitian, sering kali keduanya. Persyaratan gelar master bervariasi tergantung pada bidang studi, institusi, dan negara. Program berbasis kursus ini mengharuskan siswa untuk menyelesaikan serangkaian kelas dan ujian. Sebaliknya, program berbasis penelitian biasanya memerlukan studi mandiri dari mahasiswa dan penulisan tesis atau bahkan disertasi.

Apa Itu Ph.D. Derajat?

Di sebagian besar bidang studi, maka gelar Ph.D. (Doctor of Philosophy) ini adalah gelar paling tertinggi yang dapat diperoleh. Siswa yang memperoleh gelar ini harus membuktikan keahlian dan penguasaan di bidang studinya melalui penelitian independen dan kontribusi asli. Ph.D. program sangat terspesialisasi dan fokus beberapa penelitian lanjutan, pemikiran kritis, dan bahkan keterampilan pemecahan masalah. 

Kandidat Ph.D. Gelar harus menyelesaikan kursus yang diperlukan, lulus ujian kualifikasi, dan juga mulai menyelesaikan proyek penelitian asli yang menghasilkan disertasi. Menghasilkan gelar Ph.D. Gelar juga merupakan pencapaian penting yang menuntut dedikasi, kerja keras, dan keinginan untuk memajukan ilmu dalam bidang studi. Lulusan dapat mengejar jalur karir profesor, peneliti, konsultan, atau juga ahli.

Master vs. Ph.D. Gelar: Apa Perbedaan Utamanya?

Apakah seorang Ph.D. lebih baik dari master? Apakah gelar master lebih sulit daripada gelar Ph.D.? Atau, bisakah Anda mendapatkan gelar Ph.D. tanpa gelar master? Berikut beberapa pertanyaan yang paling sering diajukan pada saat ini. Mari kita bahas beberapa area utama yang membedakan kedua derajat ini.

Persyaratan Masuk

Persyaratan masuk untuk gelar master dan doktoral sangat berbeda. Gelar sarjana dalam bidang studi terkait diperlukan untuk masuk ke program master, bersama dengan nilai rata-rata (IPK) minimum dan nilai tes standar, seperti GRE. Beberapa program ini mungkin memerlukan pengalaman kerja atau surat rekomendasi. Ph.D. program, di sisi lain, ini memerlukan gelar master atau setara dalam bidang terkait. 

Bersama dengan IPK tinggi dan hasil tes yang kompetitif. Ph.D. program ini juga mungkin akan meminta kandidat untuk mulai mengajukan proposal penelitian dan memberikan contoh publikasi atau presentasi yang menyoroti pencapaian bidang mereka. Secara umum, Ph.D. program memiliki standar penerimaan yang jauh lebih ketat daripada program magister karena menekankan penelitian asli dan juga beasiswa.

Konten dan Kursus

Persyaratan konten dan kursus untuk master dan Ph.D. program berbeda. Program master melibatkan kombinasi kursus dan tugas akhir, yang ini memungkinkan siswa untuk menggunakan pengetahuan dan keterampilan yang mereka kembangkan dalam lingkungan praktis. Kursus program master ini mencakup topik yang lebih luas dengan bidang studi dan terstruktur dan menyeluruh dibandingkan gelar sarjana.

Sebaliknya, Ph.D. program terutama berkaitan dengan penelitian dan beasiswa dan disesuaikan dengan minat studi siswa. Ph.D. siswa juga melakukan penelitian orisinal dan menulis disertasi, yang merupakan kontribusi besar di bidang ini. Ph.D. program memerlukan tingkat pemahaman dan keahlian mendalam di bidang studinya, sedangkan program magister ini memberikan landasan dan keterampilan lebih luas.

Saatnya Menyelesaikan

Waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan gelar master atau doktoral tentunya juga akan bervariasi berdasarkan program dan keadaan siswa. Gelar master membutuhkan waktu satu dan dua tahun untuk menyelesaikannya, namun, beberapa program mungkin memakan waktu lebih lama jika memerlukan tesis. Sebaliknya, gelar Ph.D. gelar membutuhkan setidaknya empat hingga lima tahun lamanya, dengan beberapa program memakan waktu jauh lebih lama. Waktu tambahan yang diperlukan untuk gelar Ph.D. 

Biaya

Pada saat memilih gelar mana yang akan dikejar, maka biaya gelar master atau Ph.D. juga telah menjadi sebuah pertimbangan karena dapat berdampak signifikan terhadap masa depan keuangan seseorang. Ini bisa sangat bervariasi tergantung pada program, lokasi, dan faktor lainnya. Ph.D. program biasanya lebih mahal daripada gelar master pada umumnya. Ini sebagian karena Ph.D. studi bertahan lebih lama, yang berarti siswa ini mungkin juga harus membayar jauh lebih banyak uang sekolah, biaya, dan biaya hidup.

Ph.D. Program ini juga mengharuskan siswa melakukan studi yang menggunakan alat khusus atau juga bahkan perjalanan, yang juga dapat meningkatkan total biaya program satu ini. Untuk membantu siswa dengan biaya sekolah dan biaya hidup, beberapa Ph.D. program juga menyediakan dana melalui asisten, beasiswa, ataupun hibah. Meskipun biasanya mahala dibandingkan yang ditawarkan Ph.D. mahasiswa.

Demikian ulasan tentang Beberapa Perbedaan Gelar Master dan Ph.D seperti yang dilansir bandar slot, semoga bermanfaat.