Pada waktu seorang ibu dinyatakan hamil, kemudian seiring waktu memasuki trimester pertama dan janin pun usianya bertambah, maka pada waktu itu tak jarang sang ibu mengalami yang disebut dengan istilah ngidam. Pada waktu ngidam ini tak jarang keinginan ibu hamil tersebut serba aneh. Contohnya ada yang tengah malam ingin makan buah mangga yang masam, ada yang alergi terhadap wewangian dan lain-lain. Keinginan aneh tersebut tak jarang membuat repot suami atau orang-orang terdekatnya. Pemilihan buah mangga yang asam ketimbang yang manis tentu akan membuat heran suami. Maka, tak heran berbagai pertanyaan pun muncul, apakah hal ini dialami oleh semua ibu hamil ?
Adakah pengaruh yang membahayakan janin dan ibu hamil ketika makan makanan yang berasa asam?
Beberapa contoh pertanyaan tersebut seringkali terbesit sehingga menjadi sebuah pertanyaan yang umum dialami oleh sang suami yang mengkhawatrikan kondisi istri yang tengah hamil dan seringkali mengkonsumsi makanan yang berasa asam. Meskipun demikian ibu hamil dan suami tidak perlu khawatir karena makanan yang berasa asam masih bisa konsumsi. Apalagi ibu hamil sangat identik dengan buah asam seperti mangga muda. Hanya saja dalam mengkonsumsinya ibu hamil harus mengetahui porsi sehingga tidak menyebabkan gangguan kesehatan pada ibu hamil.
Perlu untuk ketahui bahwa masing-masing ibu hamil memiliki kondisi fisik yang berbeda sehingga tidak semua makan makanan yang asam bisa aman untuk kesehatannya. Walaupun pada dasarnya mengkonsumsi makanan yang asam boleh untuk ibu hamil. Makan makanan asam akan meningkatkan naiknya asam lambung sehingga akan membuat mucus (dahak) meskipun demikian ini akan berbeda pada masing-masing ibu hamil.
Pada trimester awal kehamilan, hormon kehamilan naik drastis sehingga akan mengganggu nafsu makan ibu hamil. Inilah yang menyebabkan makan makanan yang berasa asam lebih menarik karena akan menghilangkan rasa mual saat dikonsumsi. Makan makanan yang asam aman untuk ibu hamil selama tidak terlalu banyak dan terlalu sering. Beberapa kondisi ibu hamil yang tidak kuat karena rasa asam akan memicu diare akibat adanya iritasi lambung. Batasa ini berlaku pula pada makanan atau minuman yang rasanya asam. Kondisi ini akan memperparah ibu yang mempunyai riwayat gastritis (gangguan lambung).
Nah, boleh saja anda mengkonsumsi makanan yang berasa asam. Misalnya buah mangga muda asalkan dalam batas yang tidak berlebihan. Mangga muda mengandung vitamin C yang membantu dalam pembentukan sel dan penyerapan zat besi. Mangga muda juga dapat mengatasi mual pada ibu hamil.
Dengan kata lain, makan makanan yang rasa asam tidak akan menggangu kesehatan ibu selama dikonsumsi dengan porsi yang sesuai dan tidak terlalu sering. Munculnya masalah kesehatan ketika mengkonsumsi makanan yang berasa asam akan memicu gangguan pula pada janin. Misalnya ketika ibu terlalu banyak mengkonsumsi makanan asam yang menyebabkan ibu mengalami diare dan menggangu nafsu makan ibu, ini akan berimbas pada janin anda bila berlangsung lama. Usahakan ketika mengkonsumsi makan makanan asam anda sudah sarapan. Dikonsumsi pada keadaan perut yang kosong akan mengakibatkan peningkatan asam lambung.
Seperti uraian di atas bahwa makanan yang berasa asam tidak akan menggangu kesehatan ibu hamil ataupun janin selama konsumsi dalam porsi cukup. Untuk menjaga kondisi fisik selama hamil, maka ibu hamil disarankan untuk membuat menu makanan yang bervariasi sehingga tidak mudah bosan dan mengurangi keluhan kehamilan.
Ikuti tulisan menarik Pevi Revina lainnya di sini.