Sistem kerja paksa masih berlaku
bukan saja di zaman Jepang
di zamanku pula.
Di tanahku, negeriku. Kita, masih bekerja paksa
Tanahku subur!
kerja paksa semakin mujur
Kalau saja, ada yang sakit, merintih, mereka mengelak
“Aku tidak bersalah!” kata mereka
Lalu ... salah siapa?
Romusha ....
tidak pernah selesai dibaca
tidak akan selesai ditulis
sampai kertas-kertas jadi sampah
sampai tinta penuh cinta memudar dan lapuk
Romusha ...
di tanahku, subur dan hijau pepohonan
sampai kembali menghitam
gelora perang semakin girang cari kuasa
Zaman perang, Jepang berkuasa
mencari kekuasaan!
tak beda dengan zamanku
masih ada ambisi yang berkuasa
Sementara yang sakit belum membaik
merintih kesakitan
sakit sekali! Pedis menusuk
pedas tenggelam ke leher, sampai ke dada
Romusha!
Bukan rumus cari kuasa
Bukan rumus cari suaka
Di tanahku suaka dan kuasa
sama-sama kerja paksa!
Ambon, 7 Mei 2016
Ikuti tulisan menarik Ihsan Reliubun lainnya di sini.