x

Iklan

Rosse Hutapea

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Mahasiswa Samford University Belajar Tari Bali di UPH

Mahasiswa Samford University berkunjung ke UPH dalam program Cultural Exchange dan belajar tari bali dari mahasiswa TC UPH

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Sebanyak 10 mahasiswa dari Samford University, sebuah universitas yang berlokasi di Birmingham, United States yang berdiri sejak tahun 1841, mengikuti program Cultural Exchange dengan tujuan ke Universitas Pelita Harapan (UPH) yang berlokasi di Lippo Village, Karawaci.   

Ke-10 mahasiswa ini didampingi 1 group leader, serta 2 dosen. Para mahasiswa ini terdiri dari 4 mahasiswa School of the Arts, 5 mahasiswa School of Education, serta 1 mahasiswa dari program Human Development and Family Education. 

Dalam kunjugan tersebut para tamu berkesempatan belajar tari Bali dari mahasiswa Teachers College (TC) UPH. Acara ini berlangsung bersamaan dengan dilangsungkannya acara Gala Dinner untuk menyambut kedatangan para tamu dari Samford University yang dipersiapkan International Office UPH. Usai menyaksikan tarian bali, para tamu diajak untuk ikut menari dan diajarkan teknik-teknik tarian Bali oleh mahasiswa TC UPH.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Para tamu antusias dan surprise saat diajak menari dan belajar tarian Bali. Mereka sangat terkesan dan senang mendapat kesempatan ini.  

Emily Willson, mahasiswa jurusan Theatre for Youth Samford University mengatakan kunjungan ini seperti mimpi.  “Aku cinta Indonesia. Ini adalah pertama kalinya saya ke Asia. Seperti mimpi. Orang-orang begitu baik dan sangat ramah dan suka tersenyum. Saya menyukainya. Semua orang sangat bermurah hati. Anda bisa merasakan ketidakegoisan mereka, terutama untuk lingkungan Kristen. Ini adalah kesempatan besar bagi seni untuk ikut bergabung dalam bidang pendidikan. Ini adalah pengalaman yang luar biasa untuk merayakan masing-masing akar budaya kita” ungkapnya.

Sementara Abby Carbonara, Human Development and Family Education with a Concentration in Child Life, mengaku acara ini semakin membuka wawasannya tentang Indonesia. “Aku sangat menyukai kesempatan ini. Sangat membuka mata. Semuanya di sini begitu murni dan nyata dan saya suka itu. Respect sangat terasa. Saya mendapat kesempatan mengajar di desa dan ada satu siswa mendatangiku dan menaruh tanganku di kepalanya. Saat mereka menjelaskan artinya saya rasa itu keren banget. Menunjukkan rasa hormat dan menerima semua orang. Saya sangat menghargai itu,” kata Abby.

Program Cultural Exchange Samford University, merupakan sebuah program yang wajib diikuti oleh mahasiswa dengan kebebasan untuk memilih negara yang akan dikunjungi. UPH Sendiri sudah tahun kedua menjadi tujuan kampus yang dipilih dalam program ini. Sebelumnya dilaksanakan tahun 2014.

Kunjungan ini berlangsung selama 10 hari dari tanggal 8-19 Januari 2018. Selain kunjungan ke UPH, para tamu juga mengikuti serangkaian program yang dirancang oleh International Office UPH, kunjungan ke sekolah-sekolah di bawah Yayasan Pendidikan Pelita Harapan (YPPH) dan ke beberapa lokasi wisata di Jakarta dan Bandung untuk mengenal budaya Indonesia.

Budhi T. Yuwono, Assistant Senior to Rector UPH dalam sambutannya  menyatakan bahwa kunjungan ini merupakan sebuah good opportunity dimana para tamu dapat berkesempatan melihat budaya Indonesia serta belajar dan juga dapat melihat pekerjaan Tuhan secara lebih besar.

“Saya berharap program ini bisa menjadi program reguler yang bisa terus berjalan, yang juga bisa meng-ekspos UPH di kancah internasional, baik untuk student maupun UPH secara keseluruhan. Relasi kita sendiri juga dapat menjadi lebih dekat. Banyak opportunity yang bisa diciptakan, bisa saling belajar, misal kerjasama antar dosen. Saya rasa bagus”, ungkap Budhi.

 

Ikuti tulisan menarik Rosse Hutapea lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

20 jam lalu

Terkini

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

20 jam lalu