Hanya Demokrat Yang Serius Pikirkan Rakyat

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB
Bagikan Artikel Ini
img-content0
img-content
Iklan
img-content
Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Hari ini partai politik sibuk mengurusi capres, hingga lupa akan memperjuangkan nasib rakyat melalui calon anggota legislatif yang akan diusung.

Untuk pertama kalinya dalam sejarah pemilu di Indonesia, pelaksanaan pemilu dilakukan serentak antara pemilihan anggota legislatif (pileg) dan pemilihan presiden (pilpres) pada tahun 2019 ini. Namun kemeriahan pesta demokrasi lima tahunan yang diharapkan dari pelaksanaan pemilu serentak ini tidak terasa. Narasi yang tersaji di ruang publik pun cenderung remeh-temeh paslon capres ketimbang hal-hal yang substantif tentang nasib rakyat lima tahun mendatang.

Partai politik yang mengusung kader terbaiknya untuk maju menjadi anggota legislatif pun seakan tidak peduli lagi dengan konstituennya. Partai politik yang ada, seakan hanya mengharapkan hibah elektoral dari pasangan capres-cawapres yang mereka usung. Tidak ada tawaran yang solutif diberikan kepada rakyat Indonesia apabila partai A, B, C, dan lainnya menang dalam pileg, akan melakukan ini dan itu untuk rakyat.

Satu-satunya partai politik yang hingga detik ini baru menyetorkan prioritas yang akan dikerjakannya lima tahun kedepan kepada rakyat Indonesia baru Partai Demokrat. Partai yang dipimpin Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menawarkan 14 Prioritas yang akan dikerjakan jika partai berlambang mercy ini kembali dipercaya oleh rakyat Indonesia. Seluruh kader Partai Demokrat yang nantinya terpilih menjadi anggota legislatif harus menaati 14 kontrak politik dengan rakyat ini.

14 Prioritas Partai Demokrat tersebut meliputi hal seperti ketenagakerjaan, pelayanan kesehatan khususnya bagi masyarakat kurang mampu, subsidi listrik dan ketersedian BBM bersubsidi, perhatian kepada petani, kesejahteraan ASN, pelonggaran pajak bagi dunia usaha serta kesejahteraan buruh, dan perhatian bagi pelaku UMKM.

Ada juga prioritas terhadap kesejahteraan guru, tenaga honorer dan perangkat desa, pengontrolan utang pemerintah dan BUMN, melanjutkan pembangunan sesuai dengan keuangan negara, menjamin berlangsungnya demokrasi, menjaga kebhinekaan, dan melanjutkan program pro rakyat yang pernah dilakukan SBY selama 10 tahun ia menjadi presiden.

14 Prioritas itu tidak lahir dari ke ‘AKU’-an seorang SBY ataupun Partai Demokrat. 14 Prioritas lahir atas dasar kehendak rakyat yang dirangkum SBY dan AHY dari perjalanannya selama empat tahun belakangan berkunjung keberbagai daerah, mulai dari Aceh hingga ujung Papua.

Sepuluh tahun (2004-2014) perjuangan Partai Demokrat di legislatif dan eksekutif untuk mensejahterakan rakyat memang nyata. Demokrat terbukti menjadi salah satu partai yang concern atas nasib rakyat. Jadi tidak heran jika hari ini banyak partai yang berlomba mengejar ‘hibah’ dari suara capres-cawapres, cuma PARTAI DEMOKRAT satu-satunya partai yang SERIUS memikirkan rakyat melalui 14 PRIORITAS yang ditawarkannya.

Bagikan Artikel Ini
img-content
diah permata sari

Penulis Indonesiana

0 Pengikut

Baca Juga











Artikel Terpopuler